"Penetrasi yang dalam memanipulasi organ panggul, seperti uterus dan serviks," kata Direktur divisi bedah ginekologi minimal invasif di University of North Carolina, Erin Carey, MD.
"Manipulasi apa pun pada serviks itu dapat mengakibatkan respons vagal, menyebabkan mual," lanjut dia.
2. Terlalu kuat
Melakukan hubungan seksual yang terlalu kuat tidak hanya berisiko merobek vagina, tetapi juga menimbulkan rasa mual.
Ada baiknya untuk melakukan hubungan seksual yang tidak terlalu menggebu-gebu.
3. Kesalahan orgasme
Rahim berkontraksi selama orgasme dapat menciptakan respons mendalam yang membuat rasa mual.
Bagi sebagian orang, kontraksi bisa terasa sangat menyakitkan hingga menyebabkan pusing.
Baca Juga: Simak yuk Tips dari Farah Quinn untuk Bertahan di Masa Pandemi
4. Kista ovarium
Mual mungkin merupakan tanda bahwa sesuatu yang lebih serius sedang terjadi.