Find Us On Social Media :

Jadi Kesukaan Banyak Orang, Faktanya Es Teh Manis Menyimpan 5 Bahaya Tersembunyi Ini Buat Tubuh, Termasuk Stroke!

By Devi Agustiana, Senin, 2 November 2020 | 09:03 WIB

Jadi Kesukaan Banyak Orang, Faktanya Es Teh Manis Menyimpan 5 Bahaya Tersembunyi Ini Buat Tubuh, Termasuk Stroke!

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Siapa sih yang nggak doyan es teh manis?

Minuman ini sudah jadi favorit banyak orang, baik diteguk saat makan siang atau sekedar sajian saat bersantai.

Namun sayangnya, tak banyak yang tahu bahwa terlalu banyak minum es teh manis sebenarnya dapat membahayakan kesehatan.

Baca Juga: Sentil Natasha Wilona Terkait Kelakuan Teman-temannya, Kevin Sanjaya: Makanya Jangan Kebiasaan Begitu

Meskipun mengejutkan, tapi inilah faktanya.

Teh memang dapat memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa, tetapi meminumnya terlalu banyak dapat membawa tubuh ke dalam "zona bahaya".

Sebuah laporan baru-baru ini menemukan bahwa seorang pria yang minum 16 gelas es teh setiap hari atau sekitar satu galon teh, mulai mengalami efek samping kesehatan yang negatif.

Baca Juga: Tak Perlu Dicuci Lagi, Begini Cara Mudah dan Cepat Hilangkan Bau Pada Baju

Minum sebanyak ini, terutama jika melibatkan gula (seperti dalam kasus teh manis), dapat memiliki beberapa efek samping yang serius.

Dilansir Grid.ID dari laman Little Things, inilah sederet bahaya dari minum es teh manis:

1. Batu ginjal

Minum es teh dalam jumlah yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan ginjal.

Baca Juga: Ibunda Jadi Korban Pemerasan, Tamara Bleszynski Tantang Pelaku : Sini Ngeteh Bareng Aku

Menurut CBS News, “Dokter melacak gagal ginjal seorang pria Arkansas ke penyebab yang tidak biasa, kebiasaannya minum satu galon es teh setiap hari.”

Teh hitam memiliki bahan kimia yang diketahui dapat menyebabkan batu ginjal atau bahkan gagal ginjal dalam jumlah yang berlebihan.

2. Diabetes

Salah satu dari banyak kesalahan yang dilakukan orang adalah mereka mengganti soda manis dengan es teh yang lebih sehat, kemudian menambahkan pemanis.

Baca Juga: Asyik Nikmati Jadi Pengantin Baru, Meggy Wulandari Tetiba Ngaku Sering Berantem dengan Suami: Baru Tau Semua Sekarang, Siapa Bilang Manis-manis..

Terkait diabetes, Healthguidance.org melaporkan bahwa gula adalah faktor penyumbang utamanya.

Menghentikan soda adalah langkah besar menuju kesehatan yang lebih baik secara keseluruhan, tetapi tidak jika kamu hanya mengisi minuman lagi dengan gula yang sama banyaknya.

Ini mungkin membuat penggemar teh manis tidak senang.

Tetapi para ahli ini menyarankan agar kamu mempertimbangkan untuk gunakan pemanis alami sebagai gantinya.

Baca Juga: Video Live Instagram Lama Sehun EXO Ini Bikin Netizen Bahas Kontroversi Chanyeol dengan Baekhyun

3. Obesitas

Mereka yang ingin mengurangi berat badan juga dapat beralih ke es teh manis sebagai solusi.

Tetapi minum terlalu banyak justru bisa membuat bertambah gemuk.

Menurut Mydiet.com bahwa merek es teh paling populer mengandung setidaknya 250 kalori per porsi dan mengandung lebih banyak gula daripada di kebanyakan soda.

Sering menikmati es the manis dapat menimbulkan hambatan serius bagi kebugaran dan penurunan berat badan.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bentuk Tanda Tangan Bisa Mencerminkan Kepribadian Seseorang, Miring Berarti Calon Orang Sukses!

4. Meningkatkan risiko stroke

Ketika stroke, ada banyak kesulitan yang kamu dapatkan dalam aktivitas sehari-hari.

Menurut Livestrong.com, "diet adalah salah satu faktor risiko yang dapat kamu kendalikan."

Mereka kemudian mencantumkan "teh manis" sebagai salah satu makanan peningkat asupan gula, yang meningkatkan kadar trigliserida.

Hal ini dapat membuat kamu berisiko lebih tinggi terkena stroke.

Baca Juga: Padahal Tajir Melintir Tapi Diperlakukan Bak Maling, Aisyahrani Pernah Ungkap Kekesalannya Saat Belanja di Mall Mewah: Gua Menemukan Kejadian yang Mau Muntah

5. Meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular

Es teh dalam jumlah besar berarti banyak kafein, sehingga dapat berdampak negatif pada sistem kardiovaskular.

Dr. Suzanne Steinbaum memberi tahu Everydayhealth.com, "Semua teh hitam mengandung kafein, yang tidak baik jika memiliki tekanan darah tinggi atau detak jantung yang cepat. Itu dapat memperburuk keadaan."

Dr. John Day selanjutnya mengatakan bahwa stimulan dapat memicu aritmia jantung pada beberapa pasien.

(*)