Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Sosok mayat tanpa identitas, baru-baru ini tengah mengejutkan sejumlah petugas UPK Badan Air Kali Ciliwung.
Ditemukan tergeletak dalam tumpukan sampah, mayat laki-laki itu diperkirakan berusia kisaran 40 tahun.
Melansir informasi dari Wartakota.com, sosok mayat itu ditemukan berada di kolong jembatan Jalan Slamet Riyadi RT 001 RW 04.
Berada di Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, mayat laki-laki tanpa identitas itu ditemukan Senin (2/11/2020) tadi.
Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman membenarkan, pihaknya menerima informasi penemuan mayat pukul 09.00 WIB.
"Kami mendapati informasi ada mayat yang ditemukan di kolong jembatan," tuturnya.
Setelah mendapat laporan, satu unit light rescue dan lima orang personel diterjunkan untuk mendatangi lokasi.
"Pada saat ditemukan, posisi mayat berada di tumpukan sampah di kolong jembatan Slamet Riyadi," ucap Gatot.
"Mayat ditemukan oleh anggota UPK Badan Air yang sedang membersihkan tumpukan sampah di Kali Ciliwung," imbuhnya.
Adapun penemuan mayat tanpa identitas itu, disebutkan tidak memiliki ciri khusus yang melekat di tubuh korban.
Mengetahui adanya informasi tersebut, pihak Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur langsung melakukan tindak evakuasi.
"Proses evakuasi selesai pukul 09.30 WIB," ucap Gatot.
Sementara itu melansir dari Kompas.com, informasi serupa juga terjadi di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Selasa (20/10/2020).
Sosok mayat laki-laki ditemukan tergeletak di saluran irigasi, Jalan Ahmad Dahlan.
Diperkirakan berusia 50 sampai 60 tahun, korban pertama kali ditemukan oleh petani yang hendak pergi ke sawah.
Baca Juga: Bicarakan Kemungkinan Dibukanya Seleksi CPNS 2021, Menpan RB: Masih Ada Formasi Kosong
"Setelah memastikan mayat, kemudian melaporkan ke warga lain yang diteruskan ke pihak polisi," kata Rahmat, warga sekitar.
Lebih lanjut, Kanit Reskrim Polsek Brebes Iptu Iwan Sujarwo mengatakan, pihaknya masih melakukan identifikasi terhadap sesosok mayat yang ditemukan warga.
"Tim Inafis turun, kita sedang melakukan identifikasi dulu," kata Iwan kepada wartawan, di lokasi.
Iwan mengatakan, setelah jasad dievakuasi, selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Brebes untuk diotopsi.
(*)