Dalam konferensi pers, Karl Nehammer mengatakan polisi telah menggeledah rumah pria bersenjata itu dan menyita materi video.
"Ia telah memakai sabuk peledak palsu," kata polisi.
"Pria itu berasal dari Makedonia Utara dan sebelumnya pernah terlibat dalam hubungan teroris," kata Karl Nehammer.
"Dia memiliki kewarganegaraan Austria dan Makedonia."
Beberapa penangkapan dilakukan selama penggeledahan di 15 rumah terdekat.
Dua tersangka juga ditangkap di St Pölten, sebuah kota di sebelah barat Vienna.
Penyidik TKP bekerja setelah beberapa kali penembakan di distrik pertama Wina, Austria, pada Selasa (3/11/2020).
(*)