"Amerika bukan lahan gratis, ini adalah lahan penuh tagihan," sindirnya dikutip Grid.ID, Sabtu (7/11/2020).
Mengutip Today Online, insiden ini terjadi setelah ia menuduh Donald Trump 'mencuci otak' orang-orang pada awal tahun lalu.
Menurut dia, Trump telah menanamkan rasa takut pada orang-orang.
"Saat anda mengatasi kebodohan dengan ketakutan, itu campuran yang sangat berbahaya," tuturnya.
Baca Juga: Saling Tuding, Fadli Zon dan Mahfud MD Perang Kata-kata di Media Sosial, Ada Apa?
Sampai sekarang, penghitungan suara pemilu presiden AS masih berlangsung.
Sejauh ini, Joe Biden memimpin perolehan suara dengan 264 suara elektoral, menurut Associated Press.
Berbanding jauh dengan Donald Trump yang mengantongi 214 suara.
Joe Biden hanya butuh beberapa suara lagi untuk memenangkan pemilihan presiden AS. (*)