Namun ada yang aneh, pasalnya jika sebagai korban biasanya akan berteriak paling kencang untuk membela diri.
Namun menurutnya hal itu tidak dilakukan oleh Gisel.
"Dari responnya seorang Gisel, dia tidak lagsung membantah 'iya' atau 'tidak', justru yang saya lihat justru dia sebagai korban," ungkap Nunki.
"Menariknya, Gisel gesturnya merasa dikorbankan tapi ada yang aneh kenapa, biasanya orang ketika tidak merasa bersalah dengan yang dituduhkan itu justru teriakannya yang paling nyaring untuk menantang, membuktikan bahwa bukan dia. Tetapi justru Gisel tidak lakukan," sambungnya.
"Tidak memperjuangkan untuk mengklarifikasi atau mengatakan tegas bahwa 'itu bukan saya' seperti biasanya korban-korban lakukan ketika dia merasa tidak bersalah," tukas Nunki.
Nunki juga menemukan gerak-gerik janggal dari Gisel saat membuat klarifikasi.
"Gisel tanpa disadari membuat gerakan menggosok di atas bibirnya, gerakan ini, bahkan menggosok adalah respon di bawah sadar untuk menunjukkan perasaan sangat tidak nyaman, ada malu, ada kesel, ada cemas," jelas Nunki.