Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah
Grid.ID - Usai heboh video syur mirip artis Gisella Anastasia, baru-baru ini publik dihebohkan dengan kemunculan video panas mirip aktris Jessica Iskandar.
Dari kabar beredar, video itu berdurasi 30 detik dan 18 detik.
Dalam video tersebut memperlihatkan sepasang pria dan wanita tengah berhubungan badan di atas ranjang.
Awalnya, wajah sang wanita masih ditutupi dengan bantal.
Saat bantal tergeser, terlihat wajah wanita yang disebut mirip dengan mantan kekasih Richard Kyle.
Kendati demikian, belum diketahui kebenaran sosok perempuan yang ada di dalam video tersebut.
Mengetahui nama sang adik ikut terseret, kakak laki-laki Jessica Iskandar, Erick Iskandar pun tak tinggal diam.
Ia pun menulis sindiran menohok untuk para netizen yang menuding adiknya ada dalam video panas tersebut.
Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram @lambe_turah pada Minggu (08/11/2020).
Dalam unggahan itu, Erick awalnya menyinggung soal dampak buruk dari melakukan black campaign.
Dilansir dari wikipedia, black campaign atau kampanye hitam adalah sebuah upaya untuk merusak atau mempertanyakan reputasi seseorang, dengan mengeluarkan propaganda negatif.
"Kalian semua tahu nggak sih dampak dari black campaign itu sangat merugikan orang atau satu badan usaha? Bahkan negara sekali pun bisa terpecah karena balck campaign."
"Saya rasa di zaman sekarang orang sangat pintar dan bisa memilih sesuatu yang ingin dia lihat dia baca dan dia tonton," tulisnya.
Ia pun menyentil para netizen yang seolah tak memikirkan mengenai perasaan korban black campaign.
Menurutnya, si korban akan sedih dan marah lantaran disangkutpautkan dengan apa yang tidak mereka lakukan.
"Tapi kalian pernah nggak berfikir kalau orang yang terkena black campaign tersebut merasa sedih, kecewa dan marah."
"Karena nama mereka disangkut pautkan dengan sesuatu yang tidak pernah mereka lakukan ?" ujar kakak wanita yang akrab dipanggil Jedar tersebut.
Tak hanya itu, Erick juga mengatakan bahwa dampak dari black campaign sangat besar mulai dari ke keluarganya hingga anaknya yang tak tahu apa-apa.
"Bagaimana tanggapan orang lain terhadap korban? gimana tanggapan keluarganya? dan anaknya yang nggak tahu apa-apa?" terangnya.
Lebih lanjut, Erick mengatakan bahwa orang yang membicarakannya, me-mention hingga menyebarkan berita tersebut tanpa sadar telah menjadi pelaku black campaign.
Ia pun meminta publik untuk merenungkannya.
"Sedangkan kalian dengan tanpa sadar turut berpartisipasi dalam black campaign tersebut dengan membicarakannya, mention dan menyebarkan berita tersebut, tolong renungkan," tutup kakak Jessica Iskandar tersebut.
(*)