Sementara itu, di luar gerbang lokasi tersebut pendukung Trump meneriaki media: Hentikan Media!
Seorang wanita dengan sepatu hak tinggi dan bandana merah-putih-biru membawa tanda bertuliskan: Stop the steal.
Seorang pria mengendarai truknya, mondar-mandir di depan klub dengan mengibarkan beberapa bendera, termasuk satu bendera yang menggambarkan presiden berdiri di atas tank, seolah-olah dia adalah pemimpin dunia.
Akhirnya, Presiden Trump keluar dari klub dan memulai perjalanan pulang.
Para pengkritiknya menunggu, dalam jumlah ribuan.
"Kamu kalah dan kita semua menang," bunyi salah satu poster yang dibawa kritikus presiden, merayakan kekalahannya.
Setelah kembali ke Gedung Putih, presiden masuk melalui pintu samping, pintu yang jarang dilewati Trump.
Bahunya merosot dan kepalanya tertunduk.
Dia melirik dan melihat pers seraya mengacungkan jempol dengan ekspresi setengah hati.
Namun Trump mengaku belum menyerah dengan hasil pemilihan ini.
Kini dia bersiap mengambil langkah hukum atas klaim-klaimnya terhadap perhitungan suara selama ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Joe Biden Menang, Donald Trump Tertunduk saat Masuk ke Gedung Putih
(*)