Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Baru-baru ini sebuah video tengah viral dan tersebar di berbagai media sosial.
Memperlihatkan dua pekerja ondel-ondel memerankan aksinya, pemuda di balik kostum itu nyaris jadi bulan-bulanan warga.
Pasalnya, dalam video tersebut, oknum ondel-ondel itu kepergok mengambil sebuah ponsel yang diletakkan di dasbor motor milik warga.
Di area Masjid Jami Al Huda di Jalan Kemang Timur, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, keduanya kini telah diserahkan pada pihak berwajib.
Melansir informasi dari Kompas.com Kamis (12/11/2020), Kapolsek Mampang Prapatan, Sujarwo mengkonfirmasi oknum ondel-ondel yang telah diamankan pihaknya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, Sujarwo mengatakan ondel-ondel tersebut telah diamankan Rabu (11/11/2020) sekitar pukul 16.00 WIB.
Dua oknum ondel-ondel itu didapati hendak mengambil ponsel milik warga yang tengah membeli gas dan meletakkan handphone-nya di dasbor.
"Saat korban sedang membeli gas sekitar jam 16.00 WIB. Kemudian handphonenya ditaruh motor matic kan ada tempat samping kunci itu kan."
"Kemudian si ondel-ondel itu lewat. Tahu-tahu merogoh itu, langsung dikejar dan diamankan,” kata Sujarwo saat dikonfirmasi, Kamis (12/11/2020) pagi.
"(Korban) sudah dewasa. Korbannya tidak buat laporan tapi sudah datang ke sini," sambungnya.
Nyaris jadi bulan-bulanan warga, kini ondel-ondel itu mengaku telah menyesali perbuatanya.
Telah dimediasi, pelaku akhirnya kembali diserahkan dan dipulangkan pada keluarganya.
Pelaku sudah mengakui, kemudian menyesali perbuatannya. Bikin surat pernyataan juga dan ortunya kita undang. Tapi sekarang masih ada di sini pelakunya, nanti sore kita serahkan," pungkas Sujarwo.
Sementara itu melansir informasi dari Tribunews.com, seorang pria bernama Efendi (37) mengaku tak kapok meskipun berkali-kali mendekam di balik jeruji besi.
Disebutkan telah 18 kali keluar masuk penjara, Efendi lagi-lagi melakukan tindak kriminal yang sama.
Tindak pencurian ponsel yang dilakukan Efendi disebutkan berlangsung pada 28 Juli 2019 lalu.
Saat diamankan polisi Efendi mengaku terpaksa melakukan pencurian itu untuk mencari nafkah.
"Saya ga tau itu salah, halal, haram, seneng aja dapat duit," kata Efendi di Polsek Simokerto saat diamankan (29/7/2020) lalu.
Ya, pria asal Jatisrono, Surabaya ini nekat melakukan hal tersebut lantaran tak memiliki pekerjaan lain.
"Tidak punya kerjaan, apa saja dikerjakan yang penting kerja, ini kerja juga," kata dia.
(*)