"Nembak sih nggak. Ya udah kita deket aja gitu. Kita jalan, sama asisten masing-masing, jadi berempat. Nonton. Iya sempet ngelakuin hal itu," bebernya.
"Saat itu mungkin sama-sama nyaman, Bang," imbuhnya lagi.
Sayangnya meski sudah saling merasa nyaman, kisah Billar dan Dinda mentok hanya sebagai sahabat.
"Tapi memang setelah kita discuss dan ngobrol, kita memang lebih cocok jadi sahabat," tandasnya.
(*)