Grid.ID – Susi Pudjiastuti memang tak lagi menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), namun sosoknya seolah selalu melekat di benak publik Tanah Air.
Kiprahnya yang gemilang serta pembawaannya yang tegas selama mengabdi di Kabinet Kerja pada periode 2014-2019 nyatanya membuat Susi Pudjiastuti dielu-elukan masyarakat.
Bukan kaleng-kaleng, selama menjadi menteri Susi Pudjiastuti tak gentar untuk menenggelamkan kapal asing yang nekat mencuri ikan laut Indonesia.
Atas sumbangsihnya tersebut, Susi Pudjiastuti baru-baru ini dianugerahi tanda kehormatan Bintang Mahaputera dari Presiden Joko Widodo.
Melansir pemberitaan Kompas.com, tanda kehormatan ini diberikan Presiden Joko Widodo melalui upacara yang digelar di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (11/11/2020).
Susi Pudjiastuti bukanlah satu-satunya yang menerima penghargaan lantaran terdapat total 71 tokoh yang dianugerahi gelar Bintang Mahaputera dan Bintang Jasa.
71 tokoh yang menjadi penerima tentunya bukan orang sembarangan karena merupakan pejabat negara atau mantan pejabat negara Kabinet Kerja periode 2014-2019.
Selain itu, terdapat pula ahli waris dari para tenaga medis dan tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan Covid-19.
Dalam momen tersebut, Susi Pudjiastuti menerima Bintang Mahaputera yang merupakan penghargaan negara yang diberikan oleh Presiden kepada seseorang, kesatuan, institusi pemerintah, atau organisasi atas darmabakti dan kesetiaan yang luar biasa terhadap bangsa dan negara.
Menariknya, wanita berjuluk ‘Putri Laut’ tersebut tampil anggun berbalut kebaya oranye berbahan brukat.
Selain itu, sehelai selendang polos berwarna hijau tersampir indah di bahunya.
Tampilan Susi Pudjiastuti semakin mempesona berkat sanggul serta hiasan berwarna merah yang mempercantik rambutnya.
Usut punya usut, kebaya oranye serta selendang hijau yang dikenakan Susi Pudjiastuti saat menerima Bintang Mahaputera dari Presiden Joko Widodo punya kisah tersendiri di baliknya.
Kisah ini diungkap sendiri oleh sang perancang yang tak lain adalah desainer kenamaan Indonesia, Anne Avantie.
Lewat video IG TV yang diunggahnya di akun Instagram @anneavantieheart, Kamis (12/11/2020), Anne Avantie blak-blakan menyebut kebaya itu dibuatnya hanya dalam kurun waktu 24 jam!
Agar kebaya tersebut bisa sampai ke Susi Pudjiastuti tepat waktu, Anne Avantie sampai rela mengirimkannya malam-malam lewat kereta api.
“Ibu Susi Pudjiastuti @susipudjiastuti115 mengabarkan sehari sebelum menerima penghargaan ‘BINTANG MAHAPUTRA ADIPRANA’.
Setelah saya mendapatkan kabar dari beliau lalu saya dalam 24 JAM, membuatkan KEBAYA untuk Ibu Susi sesuai arahan beliau warna ORANYE dengan selendang HIJAU yang ‘seger’ kata beliau.
Selama 24 JAM, KEBAYA ORANYE itu saya buat dan malamnya diberangkatkan dengan kereta api ke JAKARTA.
Bangga rasanya telah memberikan yang terbaik pada saat beliau menerima penghargaan ‘BINTANG MAHAPUTRA ADIPRANA’ dan saya sungguh bangga selalu menjadi bagian dalam hari hari istimewa beliau.
Ibu Susi Pudjiastuti, ibu LAYAK dapat BINTANG,” Anne Avantie menjelaskan lewat caption unggahannya.
Tak ayal kisah ini mengundang decak kagum para netizen yang memuji dedikasi Susi Pudjiastuti dan Anne Avantie di bidangnya masing-masing.
“Sebuah karya yang dibuat dari hati. Sehat-sehat ya Bunda,” tulis @nisha_nonie.
“Karya yang tulus dan penuh cinta, sehat selalu Bunda,” tulis @silvina_elina.
“Dua-duanya adalah bintang. Saya kagum kepada Ibu Susi dan Ibu Anne yang mempunyai keistimewaan masing-masing. Semoga diberikan kesehatan semuanya,” tulis @melly_riana_sari. (*)