Heroe pun terjun langsung dalam tahap sosialisasi perdana ini, dengan berjalan kaki menyusuri jalan Malioboro sembari membagikan stiker bertuliskan "Udud Ora Patut" kepada para pengunjung.
Ia berharap, memasuki Desember, Malioboro sudah benar-benar jadi KTR sepenuhnya.
"Selama November sampai pertengahan Desember ini kita maksimalkan sosialisasi. Mudah-mudahan ya, saat liburan akhr tahun nanti, Malioboro ini sudah benar-benar jadi kawasan tanpa rokok," pungkasnya.
(Tribunjogja.com | Aka)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul: Empat Tempat Khusus Merokok di Kawasan Malioboro Yogyakarta