Find Us On Social Media :

Satu Keluarga Tewas Keracunan Usai Makan Mi yang Disimpan dalam Freezer, Dokter Jelaskan Penyebab Fatal Dibaliknya

By None, Selasa, 1 Desember 2020 | 19:09 WIB

Satu Keluarga Tewas Keracunan Usai Makan Mi yang Disimpan dalam Kulkas, Dokter Jelaskan Penyebab Fatal Dibaliknya

Grid.ID - Berhati-hatilah dalam mengonsumsi makanan, apalagi bila sudah disimpan di dalam freezer.

Meskipun membuat makanan lebih awet, menaruh makanan ke dalam freezer bia membawa bahaya tersebdiri.

Seperti kisah satu keluarga yang tewas keracunan usai menyantap mi yang disimpan di dalam freezer ini.

Baca Juga: Akan Segera Rilis, Para Pemeran Utama True Of Beauty Lakukan Wawancara, Cha Eun Woo: Aku Sampai Belajar Jiu Jitsu

Ngerinya, bukan sehari atau seminggu, mie yang mereka konsumsi sudah disimpan di dalam freezer selama setahun.

Akibatnya, mie tersebut mengandung racun asam bongkrek yang menyebabkan satu keluarga itu tewas.

Tujuh orang dewasa, dari kota Jixi di provinsi timur laut China, Heilongjiang, meninggal pada 10 Oktober.

Baca Juga: Tio Pakusadewo Sudah Kantongi Surat Assesment dari BNN, Berharap Segera Direhabilitasi

Mereka makan hidangan yang disebut Suantangzi, makanan China lokal, lima hari sebelumnya.

Anggota keluarga terakhir yang masih hidup yang memakan mie itu, seorang wanita yang dinamai Li, meninggal pada hari Senin, lapor Daily Star.

Beruntung, tiga orang anak yang sempat disuguhi mie jagung pada acara keluarga tersebut menolak untuk menyantapnya karena tidak menyukai rasanya.

Baca Juga: Harta Duniawinya Kini Melimpah Ruah, Baim Wong Ternyata Pernah Bangkrut Saat Buka Restoran hingga Sempat Rugi Rp 1,5 Miliar: Saya Dituding Penipu, Abis Uang dan Adanya Utang

Gao Fei, direktur keamanan pangan di Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Heilongjiang, mengatakan kepada China News Service bahwa keracunan asam bongkrek seringkali berakibat fatal.

Gejala keracunan bongkrek biasanya dimulai dalam beberapa jam setelah makan makanan yang terkontaminasi.

Gejala yang dirasakan yaitu sakit perut, berkeringat, kelemahan, dan akhirnya koma.

Kematian bisa terjadi dalam 24 jam.

Baca Juga: Siap Baper dengan Lagu-lagu Sheila on 7, Teater Musikal 'Anugerah Terindah' Bakal Tayang Eksklusif di Mola TV

"Keracunan asam bongkrek dapat menyebabkan kerusakan serius pada banyak organ manusia termasuk hati, ginjal, jantung, dan otak," kata Gao.

"Saat ini belum ada obat penawar khusus."

"Saat seseorang terkena racunnya, tingkat kematian bisa mencapai 40% hingga 100%. "

Gao mengatakan asam bongkrek tahan direbus pada suhu tinggi.

Baca Juga: Rossa Terkenal Pintar hingga Selalu Peringkat Satu Semasa Sekolah, Ini Pengakuan Guru Fisika atas Kepintaran Sang Penyanyi

Asam bongkrek adalah racun mematikan yang diproduksi dalam kelapa yang difermentasi.

Di Indonesia, terkenal tempe bongkrek yang juga sering kali menyebabkan keracunan.

Antara tahun 1951 dan 1975, rata-rata 288 keracunan dan 34 kematian yang disebabkan oleh asam bongkrek dilaporkan di Indonesia setiap tahun.

Baca Juga: Setelah Berhasil Move On, Mischa Chandrawinata Baru Bisa Menceritakan Kondisinya Saat Terpukul Usai Putus Cinta dari Jessica Mila: Patah Hati Itu Berat Banget

Kacang Djenkol, makanan lezat Indonesia lainnya, juga menjadi penyebab banyak kematian.

Kontaminasi asam bongkrek dalam bir produksi lokal juga menjadi penyebab atas 75 kematian dan lebih dari 200 rawat inap setelah pemakaman di Mozambik.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "9 Orang 1 Keluarga Meninggal karena Makan Mie yang Disimpan di Freezer, Terkontaminasi Asam Bongkrek"