Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Sudah hampir sebulan sejak salah satu legenda Hollywood, Sean Connery berpulang.
Pada Oktober lalu, kabar duka menyelimuti dunia perfilman Internasional.
Sean Connery menghembuskan napas terakhir pada usia 90.
Dilansir dari E! Online, orang-orang terdekat pemain James Bond ini mengatakan bahwa sang aktor meninggal di Bahama, tempat ia menghabiskan tahun-tahun terakhirnya.
"Istrinya Micheline dan kedua putranya, Jason dan Stephane telah mengkonfirmasi bahwa dia meninggal dengan damai dalam tidurnya dikelilingi oleh keluarga," ujar sebuah pernyataan dari orang terdekat Sean Connery.
"Akan ada upacara pribadi diikuti dengan peringatan yang belum direncanakan setelah [pandemi virus corona] berakhir," imbuhnya.
Kala itu, masih belum jelas apa yang menyebabkan kematian Sean Connery.
Namun, TMZ baru-baru ini menjelaskan tentang kematiannya.
Pada Minggu (29/11/2020), TMZ tersebut memperoleh sertifikat kematian sang bintang dan melaporkan hasilnya.
Laporan tersebut mengklaim bahwa Sean Connery meninggal dalam tidurnya karena pneumonia, gagal jantung, dan usia tua.
Berita tentang penyebab kematian aktor Skotlandia itu datang kurang dari sebulan setelah istrinya mengungkap kondisi kesehatannya.
Dalam wawancara yang jarang itu, Micheline mengatakan suaminya sedang berjuang melawan demensia.
Baca Juga: Janda Sean Connery Ungkap sang Aktor Idap Demensia Sebelum Berpulang: Itu Bukan Hidup Baginya
"Dia menderita demensia dan itu membuatnya menderita," katanya kepada The Mail, pada 1 November.
"Dia mendapatkan keinginan terakhirnya untuk pergi tanpa keributan," sambungnya.
Micheline juga meluangkan waktu sejenak untuk memuji suaminya, dengan mengatakan, "Dia adalah teladan seorang pria".
Wah, bagaimana menurutmu?
(*)