Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Kabar tak sedap baru-baru ini sedang menimpa Kota Medan, Sumatra Utara.
Pasalnya sejumlah wilayah di Kota Medan tengah terendam banjir.
Di beberapa titik banjir lokasi, air dikabarkan meluap dan merendam kota Medan hingga ketinggian mencapai 5 meter.
Melansir informasi dari Tribunnews.com, kabar tersebut terjadi pada Kamis (3/12/2020).
Berangsur surut, kini tinggi permukaan air terpantau antara 30 hingga 60 sentimeter pada Sabtu (5/12/2020).
Lebih lanjut, melansir informasi dari Data Pusat Pengendalian Operasi per 5 Desember 2020, banjir mengakibatkan 5 orang meninggal dunia dan 2 orang dikabarkan hilang.
Sementara itu sebanyak 4.249 kepala keluarga atau 12.783 jiwa menjadi korban terdampak atas musibah alam ini.
Sampai hari ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah mengevakuasi 181 jiwa diantaranya 67 anak-anak dan 26 lainnya merupakan lansia.
Akibat banjir ini, pemukiman penduduk yang memiliki luas 69 hektar telah terendam banjir.
Menurut informasi, banjir yang terjadi di Kota Medan bermula dari hujan lebat yang menyebabkan Sungai Deli, Sungai Babura, dan Sungai Denai meluap.
Sementara itu melansir informasi dari Kompas.com, Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono mengatakan, ketinggian air menjadi kendala saat evakuasi jenazah.
Menurut Toto Mulyono, banjir di Kota Medan mencapai tinggi 3 hingga 6 meter.
"Tim pada saat awal menerima informasi pada 00.20 WIB, memang ketinggian air sangat tinggi, bahkan di jalan raya saja sudah 1 meter," jelasnya.
Mengetahui musibah tersebut, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk membantu para korban bencana alam yang terjadi di sejumlah wilayah di Sumut.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Mundur dari PSSI, Berikut Alasannya
Hal itu diungkapkan saat Edy bersama Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin memberikan bantuan kemanusiaan bagi korban puting beliung dan banjir di Serdang Bedagai.
"Mari kita bantu dan berikan apa yang bisa meringankan beban saudara kita yang terkena musibah ini, serta memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa," ujarnya, Kamis (3/12/2020).
Edy juga mengingatkan kepada personel TNI-Polri untuk melakukan tugas dan fungsinya sesuai dengan Tupoksi masing-masing.
(*)