Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio
Grid.ID - Kehilangan kembaran untuk selamanya sangat dirasakan Melitha Sidabutar.
Bagaimana tidak, mendiang Melisha Sidabutar hidup bersama Melitha Sidabutar selama 19 tahun lamanya.
Terlihat saat pemakaman jenazah Melisha Sidabutar, air mata Melitha Sidabutar tidak bisa dibendung.
Ayahnya pun mengerti sakitnya Melitha harus ditinggal kembarannya.
"Pasti sedih ya, sebagai kembaran sebelah jiwanya hilang, tapi dia sudah relakan," kata sang ayah, Mounstar Sidabutar di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Kamis (10/12/2020).
"Biar Tuhan kasih penghiburan, mohon doanya aja," sambungnya.
Baca Juga: Sebelum Melisha Sidabutar Meninggal Dunia, sang Ayah: Dia Bilang Mau Pulang ke Rumah
Di hadapan pusara pun Melitha menyampaikan bahwa ia banyak belajar dari kembarannya.
"Aku sendiri sebagai kembarannya, dia menjadi rolemodel. Melisha sayang sama kita semua, terima kasih semua. Dia yang ajarin aku, 'apa sih yang mau dicari di dunia', dia pikirannya lurus, hanya mau sama Tuhan Yesus," kata Melitha dengan berlinang air mata.