Baca Juga: Mengenal Manfaat Tempe untuk Kesehatan, Bisa Cegah Diabetes hingga Kanker Loh!
“Kerusakan pada retina ini sering tidak dirasakan oleh pasien terutama pada fase-fase awal penyakit, sehingga banyak pasien yang datang berobat pada keadaan yang sudah lanjut,” kata Prof. dr. Arief S Kartasasmita, SpM(K), PhD, dalam acara virtual Fight Against Blindness from Diabetes, Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) bersama Novartis Indonesia yang diikuti Grid.ID, Jumat (11/12/2020).
Parahnya, masalah pada retina ini bisa bersifat permanen apabila terlambat ditangani.
“Kondisi ini akan bersifat permanen apabila tidak segera ditangani dengan tepat,” lanjutnya.
Baca Juga: Tidak Manis, Tapi 6 Makanan Ini Tinggi Gula yang Memicu Diabetes
Dr. Arief mengimbau untuk tetap melakukan konsultasi rutin meskipun di tengah pandemi, agar tak terjadi hal-hal yang semakin parah.
“Walaupun masih pandemi, para pasien diabetes diimbau untuk tetap melakukan konsultasi dan pemeriksaan rutin, tentunya dengan tetap mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.” tutup dr. Arief.
(*)