Namun, ia tidak direstui oleh keluarganya untuk terjun ke pemerintahan.
Melansir grid.ID, "Nggak tahu, tapi waktu itu sih berpikiran makanya Kiano namanya Tiger, saya berpikir kalau saya nggak bisa, kamu (Kiano) jadi pemimpin."
"Karena Tiger itu pemimpin yang bijaksana dan wibawa, saya pengin banget kalau jadi pemimpin ladang pahala," ungkap Baim Wong saat dikutip Grid.ID di YouTube, Minggu (13/12).
"Saya malah sekarang selalu berpikir mau deh jadi pemimpin, tapi saat gue jadi pemimpin, nggak banyak uang yang masukan."
"Karena gue suka nanya sama petinggi, 'Bos, kalau gue jadi pemimpin kalau gue jujur, gue kaya nggak? Jujuran aja'. Dia bilang nggak, yang harus dilakuin Baim, lu harus kayain diri sendiri dulu, baru abis itu kayain masyarakat," ungkap Baim Wong.
Baca Juga: Selalu Ingin Menyejahterakan Banyak Orang, Baim Wong: Saya Selalu Berdoa Jangan Ambil Sifat Saya Ini
Dicsamping itu, menjadi pemimpin sangat rentan terhadap risiko.
"Kalau kita jadi pemimpin yang bener, itu berjuta pahala dapatnya, tapi kalau tidak jadi pemimpin yang bener, dosanya besar," ungkap Baim Wong.
Selain itu, keluarganya juga tak memberi restu jika dirinya mengambil risiko menjadi pemimpin.
"Tapi mengerikan juga banyak musuh, keluarga saya tidak setuju saya jadi seperti itu. Tapi saya pengin banget menyejahterakan, itu saya pengin," ungkap Baim Wong.
Jika seandainya berkesempatan menjadi menteri, Baim Wong mengaku dirinya akan menjadi pemimpin yang sesuai bidang yang dipahaminya.
"Kalau saya jago agama, saya ingin jadi menteri agama, kalau ini sekarang sosial ya, kreatif saya suka, pokoknya yang saya bisalah," tutup Baim Wong.
Artikel ini telah tayang di Grid Star dengan judul, Mimpi Jadi Pemimpin, Baim Wong Blak-blakan Ingin Jadi Menteri Ini Jika Diberi Kesempatan: Saya Ingin Mensejaterahkan Rakyat...
(*)