Find Us On Social Media :

Amarahnya Sudah di Ubun-ubun, Ruben Onsu Tunjukkan Taringnya dan Laporkan Haters Betrand Peto ke Polisi: Saya Sudah Terlanjur Sakit Hati!

By Citra Widani, Sabtu, 19 Desember 2020 | 05:32 WIB

Betrand Peto Putra Onsu dan Ruben Onsu

 

Laporan Wartawan Grid.id, Citra Kharisma

Grid.ID - Pasca diangkat menjadi putra sulung Ruben Onsu, Betrand Peto mendapatkan banyak cibiran dari warganet.

Tak terima dengan komentar buruk netizen terkait anaknya, Ruben akhirnya melaporkan haters Betrand ke pihak berwajib.

Dilansir dari Youtube KH Infotainment, Jumat (18/12/2020) Ruben Onsu mengaku jika bukti-bukti yang dikumpulkannya sudah cukup.

Baca Juga: Kenang Pertemuan Pertama dengan Suami, Kareena Kapoor Ngaku Bayangkan Adegan Romantis di Film Bollywood: Kain Sari Terbang

"Udah bukti udah cukup semuanya," ucap Ruben kepada wartawan.

Meski telah memaafkan perbuatan haters yang mengolok-olok putranya, namun Ruben yang terlanjur sakit hati tetap ingin hukuman berjalan sebagaimana mestinya.

"Yang penting saya udah maafin, tapi kalo bergulir ya bergulir aja," jelasnya.

Ruben juga masih dalam proses mengumpulkan komentar-komentar jahat.

Mulai dari sosok orangnya hingga wilayah tempat tinggalnya, sebagai bukti tambahan jika diperlukan.

"Setiap pas dapetnya itu kita pasti kumpulin dulu datanya, wilayahnya, tempat tinggal mereka itu udah kelacak juga kan, udah ketahuan juga," ungkap suami Sarwendah itu.

Baca Juga: Sempat Berapi-api Saat Anak Gadisnya Diusik Teddy, Sule Kini Berbalik 180 Derajat hingga Tanggapi Santai Soal Warisan Lina Jubaedah: Kita Ikuti Aturan Hukum

Beberapa dari haters Betrand sudah ada yang meminta maaf, namun hanya melalui video.

Ruben merasa hal itu belum cukup karena tak ada satupun dari para haters itu yang datang langsung menemui Ruben.

"Minta maaf kan cuma lewat video, dia niat dateng juga gak ada, ngobrol juga gak ada niat komunikasi dengan baik, posisi sekarang ini saya adalah orang tua yang hatinya terluka aja gitu," jelasnya.

Baca Juga: Tak Ragu Gelontorkan Uang Rp 300 Juta Hanya untuk Sebuah Jam Tangan Mewah, Istri Uya Kuya Kepergok Banting Tulang Jualan Baju Demi Sambung Hidup

Ia pun sempat berbicara kepada kak Seto selaku psikolog anak mengenai kejadian yang dialami putranya.

Dan menjelaskan bahwa pengguna sosial media harus sesuai dengan batasan umur yang ada dan dengan etika yang berlaku.

"Sosial media emang batasan umurnya itu harus dibatasi, nah tergantung kitanya bisa menerima gak kecanggihan teknologi ini," ungkap Ruben.

(*)