Find Us On Social Media :

Matinya Puluhan Kambing Secara Misterius di Jawa Barat Akhirnya Terungkap, Sosok Makhluk Penghisap Darah Ini Diketahui Hidup Berkoloni

By Novia, Minggu, 20 Desember 2020 | 14:51 WIB

(Ilustrasi) Matinya Puluhan Kambing Secara Misterius di Jawa Barat Akhirnya Terungkap, Sosok Makhluk Penghisap Darah Ini Diketahui Hidup Berkoloni

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Beberapa waktu yang lalu, warga di desa Kecamatan Cibingbin, Kuningan, Jawa Barat, tengah dihebohkan dengan kejadian misterius.

Dalam beberapa hari terakhir, warga mengaku terus dikejutkan dengan tewasnya puluhan kambing milik beberapa warga di sana.

Ya, setelah menjadi tanda tanya, kini sosok misterius yang menyebabkan tewasnya puluhan kambing milik warga akhirnya terungkap.

Dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (20/12/2020), Kapolsek Cibingbin Iptu Asep Alamsah menegaskan bahwa sosok misterius itu bernama ajag atau anjing hutan.

Baca Juga: Misterius, Danau Paling Mematikan ini Sudah Telan Ribuan Nyawa Manusia, Hewan Pun Ditemukan Mati Tergeletak di Sekitarnya

Ya, sosok ini terungkap setelah masyarakat sekitar giat melakukan patroli malam.

"Saat malam pemilik kambing ada yang memergoki dan sempat melakukan pemukulan ke anjing liar tersebut," jelas Asep saat dihubungi melalui ponselnya, Sabtu (19/12/2020).

Menurut laporan dari masyarakat sekitar, warga sempat memukul wajah anjing liar tersebut.

"Sewaktu pagi sempat dilakukan pengejaran oleh anggota polisi lengkap membawa senjata," jelasnya.

Baca Juga: Belasan Kambing Ditemukan Tewas Secara Misterius, Sebagian Hewan Ternak Dikabarkan Tewas dengan Luka Gigitan dan Organ Dalam yang Hilang

Menurut warga sekitar, ajag atau anjing hutan tersebut sangat beringas dan liar.

"Sosok ajag ini sangat galak dan sempat melakukan penyerangan pada warga," ujarnya.

Hidup bergerombol bak pasukan koloni, menurut penyampaian warga anjing hutan ini memiliki postur yang lebih kecil dari anjing pada umumnya.

Saat kepergok oleh warga, ajag yang telah menewaskan puluhan kambing itu datang sekitar 10 ekor.

Baca Juga: Temukan Uang Misterius yang Ditaksir Mencapai Rp100 Juta Tercecer di Saluran Irigasi, Petani di Plumbon Bak Ketiban Rejeki Nomplok, Salah Satu Warga Berhasil Mengumpulkan Rp10 Juta

Sejak beberapa hari terakhir, anjing hutan tersebut aktif bergerombol dan mencari mangsa.

"Terhitung ada sebanyak 10 ekor," katanya.

"Sebab, ketika kambing warga yang diterkam untuk dihisap darah, sejumlah ajag lain berdatangan dan melakukan hisapan darah," imbuhnya.

Dikutip dari TribunJabar.ID sebelumya, sebanyak 24 kambing milik warga dikabarkan tewas secara berangsur-angsur.

Baca Juga: Nalurinya sebagai Pria yang Beranjak Dewasa Meluap-luap, Pemuda dan Janda Kembang di Aceh Kepergok Lakukan Tindak Asusila di Toilet Umum

Kini, jumlah kematian kambing oleh hewan buas misterius itu bertambah menjadi 47 ekor.

Ya, sebelumnya di Desa Cipondok terdapat 24 ekor kambing mati, disusul 15 ekor kambing mati di Desa Sukaharja, dan 8 ekor lagi di Desa Ciangir.

“Iya, di desa kami ada delapan ekor kambing mati dengan kejadian sama di Desa Cipondoh,” jelas Kepala Desa Ciangir, Rahmat saat dikonfirmasi, Senin (14/12/2020).

Dikutip dari Kompas.com, peristiwa serupa tak hanya terjadi di Jawa Barat.

Baca Juga: Nekat Bunuh Diri Pakai Racun Tikus, Pasangan Lansia Ditemukan Terkapar Tanpa Identitas

Jumat (18/12/2020) lalu, warga Banjar Dinas Waru, Desa Umejero, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng, Bali, juga dihebohkan dengan kejadian serupa.

Kepala Desa Umejero, Gede Adis mengatakan, sebanyak 15 kambing milik warganya mati secara berturut-turut.

Secara bertahap, kejadian tersebut bermula dari tanggal 10 dan 11 Desember 2020 lalu.

Kala itu, lima ekor kambing milik Ketut Adi Parma dikabarkan tewas secara mendadak dan misterius.

Baca Juga: Ogah Umbar Kemesraan dengan Pasangan di Media Sosial, Nikita Mirzani Tak Ingin Mental Sang Anak Kacau Ketika Sang Ibu Gonta Ganti Pacar

Tak diketahui bagaimana dan apa penyebabnya, hal serupa kembali terjadi dan menimpa warganya yang lain.

Pada (12/12/2020), tujuh kambing milik Putu Wibawa dikabarkan mati seperti kejadian sebelumnya.

(*)