Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Siapa tak kenal Ivan Gunawan?
Desainer sukses yang telah melambungkan nama Indonesia di kancah Internasional melalui karya-karyanya.
Namun layaknya seperti orang lain, Ivan Gunawan juga sering merasakan kesedihan dalam hidupnya.
Terlebih lagi ketika saat ia pulang ke rumah orang tuanya.
Ivan mengaku, rumah tersebut memberikan kenangan yang menyedihkan karena mengingatkan dengan almarhum sang ayah dan almarhumah sang kakak.
Hal tersebut ia ceritakan langsung di kanal Youtube Atiek Nur Wahyuni, Jumat (25/12/2020).
"Aku gak mau pulang ke rumah Mama, karena kayak banyak kenangan gitu loh, takut inget Papa, inget kakak."
"Jadi aku gak pernah mau pulang ke rumah Mama," jelas sang desainer kondang itu.
Baca Juga: Ulang Tahun ke-39, Ivan Gunawan Berencana Bagi-Bagi Sembako di Bali
Sebagai anak dari orang tua yang bekerja sebagai diplomat, Ivan sering ditinggal berdua dengan kakak perempuannya di rumah itu.
Ia pun hampir menghabiskan seluruh waktunya bersama sang kakak hingga sampai sang kakak divonis menderita penyakit kanker.
"Jadi pas tahu kakakku yang perempuan itu kena cancer itu kayak bener-bener gedung tuh kayak udah runtuh di depan aku gitu," ungkapnya.
Igun, sapaan akrabnya, mengungkapkan, dirinya menyaksikan sendiri perjuangan sang kakak melawan penyakit tersebut.
Mulai dari awal mendapat informasi mengidap penyakit kanker hingga saat sang kakak sudah menyerah dan dipanggil oleh Yang Maha Kuasa.
"Dan aku tuh ngelihat dari dia montok sampai akhirnya dia kurus banget sampai akhirnya dia meninggal," jelas Igun.
Seluruh perabot yang sering dipakai sang kakak, juga terpaksa diganti oleh Igun.
Ia ingin berusaha untuk melupakan segala kenangannya dengan sang kakak, meskipun sampai saat ini belum sepenuhnya bisa hilang dari benaknya.
"Aku tuh emang belum sempet ngerenovasi rumah itu."
"Aku pengin kayak ngeubah layout-nya atau ngeganti warna catnya, supaya kayak aku tuh gak terbayang-bayang gitu," jelas pria yang diisukan dekat dengan Bella Aprilia.
Hingga detik ini, Igun tak ingin datang ke rumah tersebut dan memilih agar sang Mama datang ke apartemennya.
(*)