Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad
Grid.ID - Usia kehamilan Dinda Hauw memasuki 12 pekan, Rey Mbayang tak mau terlalu mengambil risiko dengan mengambil banyak pekerjaan.
Untuk meminimalisir penyakit, Rey sendiri mengurangi kegiatannya sekalipun promosi single.
"Ngurangin jadwal juga (syuting)," kata Rey Mbayang yang ditemani Dinda Hauw saat dijumpai di kawasan Kapten P. Tendean, belum lama ini.
Baca Juga: Punya Rencana Liburan ke Turki Tahun Depan, Rey Mbayang dan Dinda Hauw Masih Pikir-pikir Lagi
"Harusnya, kalau misalkan lagi gak hamil, mungkin bisa setiap hari promo single-nya," sambung Rey menambahkan.
Rey lantas memberi kelonggaran pada pekerjaannya supaya banyak waktu untuknya dan Dinda beristriahat.
"Cuma lagi hamil, jadi ya jarak-jarak, kasih istirahat," imbuh Rey.
Dinda sendiri sadar betul sensifitasnya di masa kehamilan membuatnya semakin waspada.
"Iya dong pastinya (waspada),. Karena sensitif kan, serba dijaga, makanya lihat situasi covid-19 dan lain-lain, jadi ekstra lebih hati-hati," ungkap Dinda menambahkan.
Lebih protektif, Dinda sendiri tak hanya perhatikan si jabang bayi, namun kondisi kesehatan sang suami.
"Ya pasti (lebih protektif), karena kan titipan dari Allah jadi harus dijaga. Bukan cuma bayinya saja, tapi Rey juga harus dijaga kesehatannya. Karena mereka ini sekarang ibaratnya satu nutrisi yang sama," kata Dinda penuh perhatian.
Untuk menjaga kesehatan sendiri, Rey dan Dinda cukup mengurangi kekhawatirannya dengan menjaga pola makan sehat.
"Sebenernya lebih ke kontrol makan aja sih, kami juga libur ini belum tahu mau ke Turki jadi apa gak, kan lagi di rumah doang kan," tutur Rey mengungkapkan.
Baca Juga: Dinda Hauw Keluarkan Darah Segar di Awal Kehamilan, Rey Mbayang: Kalau Belum Rezeki, Harus Kuat
"Mungkin kalau ada talk show lebih ke promo singel kemarin, jadi khawatir jangan sampai nggak makan-makanan yang gak bernutrisi," imbuhnya.
Seperti diketahui Dinda Hauw menikah dengan Rey Mbayang pada 10 Juli 2020.
Hubungan keduanya berakhir di pernikahan melalui proses taaruf.
(*)