Sementara itu, berdasarkan hasil visum luar, penyebab kematian korban adalah luka tusukan yang menyebabkan Ni Putu Widiastuti kehabisan darah."Khususnya yang mematikan itu ada 5 titik di bagian dada dan leher. Saat ini jenazah masih di RSUP Sanglah," jelas Kapolresta.Dikutip dari Kompas.com, motif pembunuhan yang dilakukan PAH rupanya menguasai harta benda korban.
Baca Juga: Malam Pergantian Tahun di Rumah Aja, 5 Ide Kreatif Ini Cocok untuk Merayakan Tahun Baru 2021 Bersama Keluarga TercintaDari tindakan yang dilakukan, PAH berhasil membawa kabur uang tunai Rp 400 ribu, motor, serta sebuah tongkat yang dipasang di salah satu pelinggih.Nahasnya lagi, bocah yang baru berusia 14 tahun itu merupakan seorang residivis."Pelaku pembunuhan di Denpasar ini residivis. Sempat kami tangkap juga bulan Juni lalu. Tapi karena masih dibawah umur, hanya dilakukan upaya diversi," ucap Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP Vicky Tri Haryanto.
(*)