Laporan wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Video Syur yang beberapa waktu lalu tersebar akhirnya terjawab sudah.
Gisella Anastasia dan sosok lelaki dalam video tersebut yang bernama Michael Yukinobu De Fretes akhirnya ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pornografi.
Sebagai pakar telematika, Roy Suryo sudah melakukan analisa terlebih dulu atas video yang beredar tersebut.
Ia kerap membagikan informasi hasil analisanya melalui Instagram @krmtroysuryo.
Saat kepolisian menaikkan status GA dan MYD menjadi tersangka, rupanya Roy Suryo sudah menduganya terlebih dulu.
"Dari awal saya sudah menganalisis bahwa sosok wanita dalam video tersebut adalah GA, meskipun presentasi yang saya ungkapkan waktu itu bertahap, mulai dari 72 persen, 74 persen, dan yang terakhir 78 persen," jelas sang pakar, dikutip dari Youtube Intens Investigasi, Jumat (1/1/2021).
Menggunakan metode ilmiah, Roy Suryo mengaku jika hasil analisanya tidak dibuat-buat, melainkan murni hasil dari data yang ada.
Ia menggunakan metode face cooperator dan face recognizer untuk menganalisa video tersebut.
"Dan saya tidak melebih-lebihkan atau mengurangi karena ini ilmiah," tutur Roy Suryo.
Roy menjelaskan jika ada hal lain yang tak kalah penting untuk diusut, yakni sosok orang yang merekam ulang video tersebut dan kemudian menyebarkannya.
Karena hal tersebut dapat mengubah meta data yang asli menjadi berubah seperti yang tersebar saat ini.
Selain itu, Roy menuturkan jika video yang berdurasi 19 detik tersebut juga bukan merupakan rekaman asli.
Menurut Roy, video itu memiliki durasi yang lebih panjang yang kemudian dipotong oleh seseorang yang merekam ulang.
"Masih ada hal sebenarnya yang paling penting, yaitu mencari siapa perekam ulang yang kemudian mengubah metadata dari tahun 2017 itu kemudian menjadi yang tersebar sekarang."
"Jadi merekam ulang itu kemudian menjadi video 19 detik, karena aslinya pasti lebih banyak," tutur Roy.
Roy juga menjelaskan jika banyak informasi yang bisa dicocokkan langsung dengan pihak hotel terkait yang ada di Medan.
Begitupun informasi mengenai sosok MYD yang ada dalam video tersebut.
Dirinya juga mengungkapkan bahwa metadata dari video yang tersebar itu adalah tahun 2020, di mana video tersebut merupakan hasil dari rekaman video asli yang ada di tahun 2017.
"Meta data yang beredar sekarang itu tahun 2020, jadi artinya itu adalah rekaman baru, rekaman dari rekaman yang sudah ada dari tahun 2017.
(*)