"Dia ada salahnya, aku ada salahnya, jadi aku gak bilang dia bener, aku salah, nggak. Kita sama-sama ada salahnya," ujarnya.
Menurut Atta, justru netizen lah yang kerap membuat hubungan mereka kacau balau.
Karena banyak dari warganet yang mengirimkan pemberitaan buruk mengenai satu sama lain, di mana hal tersebut dapat berimbas ke psikis keduanya.
"Kadang-kadang menurut saya yang bikin rusak itu netizen gitu, karena banyak netizen yang nyampein berita buruk dia ke saya, berita buruk saya ke dia," pungkasnya.
Sebagai Youtuber yang berselancar di dunia media sosial dengan segala pro dan kontra, Atta mengaku sudah terbiasa mendapatkan komentar-komentar buruk dari orang yang membencinya.
Namun, dirinya tak ingin jika sang kekasih turut diserang dan di-bully oleh netizen karena hubungan yang sedang dijalankan keduanya.
"Jangan pernah nyalah-nyalahin Aurel, jangan pernah nyerang-nyerang Aurel, jangan pernah bully-bully dia, jangan. Bully saya nggak papa, tapi jangan bully dia, kasihan," ungkapnya.
Hingga kini masih ada yang menyangka jika hubungan Atta dan Aurel hanyalah sebuah rekayasa belaka dan dilakukan untuk saling menguntungkan satu sama lain
Namun, Atta menampik pernyataan tersebut dan menjelaskan jika sebelum keduanya bertemu, mereka telah memiliki karya masing-masing.
"Kalo settingan nggak nyampek sepanjang ini, banyak pertemuan kita yang bahkan dari luar sosmed," jelasnya.
Ia pun mengaku jika hubungan mereka didasari oleh rasa saling suka dan cinta.
(*)