Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Rematik sudah menjadi penyakit yang banyak diderita orang.
Kondisi ini adalah peradangan sendi kronis yang disebabkan oleh gangguan autoimun.
Adapun gangguan autoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh yang berfungsi sebagai pertahanan terhadap penyusup, seperti virus, bakteri, dan jamur keliru menyerang sel dan jaringan tubuh sendiri.
Dalam bahasa medis, rematik disebut sebagai Rheumatoid arthritis (RA).
Melansir laman Mayo Clinic via Kompas.com, dalam kondisi rematik, sistem imun gagal membedakan jaringan sendiri dengan benda asing, sehingga menyerang jaringan tubuh sendiri khususnya jaringan sinovium.
Jaringan sinovium adalah selaput tipis yang mengelilingi atau melapisi sendi.
Maka gangguan autoimun pada penyakit rematik dapat menyebabkan sendi bengkak, nyeri, meradang, rusak, kehilangan fungsi, bahkan cacat.
Rematik dapat menyerang hampir semua sendi pada tubuh, tetapi yang paling sering terserang adalah sendi di pergelangan tangan, buku-buku jari, lutut, dan pergelangan kaki.
Dalam buku Tetap Sehat Setelah Usia 40 (2020) oleh dr. Salma, dijelaskan beberapa gejala umum penderita rematik.
Memang gejala rematik terjadi bervariasi pada setiap orang.
Namun, ada beberapa gejala rematik yang bisa dikenali dan harus diwaspadai, seperti sendi kaku di pagi hari, sendi nyeri dan bengkak, timbul benjolan atau nodul, kista baker, hingga flu.
Baca Juga: Rematik Anda Sering Kambuh, Coba Sembuhkan dengan Manfaat Biji Ketumbar Ini
Nah, tahukah kamu ternyata ada bahan-bahan yang bisa diandalkan untuk mengatasi rematik?
Bonusnya, bahan-bahan ini umum ada di rumah kita karena termasuk bumbu dapur.
Dirangkum Grid.ID dari Tribun Jakarta, berikut obat tradisional untuk mengatasi rematik:
Baca Juga: Disebut Bisa Picu Rematik, Mandi di Malam Hari Justru Punya Banyak Manfaat Bagi Kesehatan
1. Kunyit
Ada satu komponen penting yang dikandung kunyit, yaitu curcumin.
Curcumin terbukti mampu mengurangi peradangan dalam tubuh sehingga nyeri sendi akibat rematik bisa diobati.
2. Jahe
Jahe bisa menjadi obat rematik alami karena bersifat anti inflamasi.
Zat kimia gingerol dan shogaol yang dikandung jahe bisa mengobati rematik, karena sifat anti inflamasi yang dimilikinya.
Baca Juga: Dipercaya Bikin Rematik, Padahal Mandi Air Dingin di Pagi Hari Salah Satu Manfaatnya Meredakan Flu
3. Bawang putih
Bawang putih diketahui mengandung diallyl disulfide, yaitu senyawa antiinflamasi yang membatasi efek sitokin proinflamasi, sehingga nyeri sendi akibat rematik dapat ditangani.
Oleh karena itu, bawang putih dipercaya bisa melawan peradangan sendi dan mencegah kerusakan tulang rawan akibat radang sendi.
4. Kayu manis
Kayu manis sangat populer karena memiliki sifat anti inflamasi.
Itulah sebabnya, kayu manis bisa menjadi obat rematik alami.
Terkadang, rematik juga bisa membuat sendi membengkak.
Nah, kayu manis pun dipercaya bisa meredakan pembengkakan itu.
Baca Juga: Sering Disebut Picu Rematik, Peneliti Justru Temukan Manfaat Mandi Malam
5. Lada hitam
Bumbu dapur ini dikenal sebagai rajanya rempah-rempahan dan memiliki sifat anti inflamasi, antioksidan, serta antibakteri.
Penelitian membuktikan bahwa komponen kimia lada hitam seperti piperine, sangat efektif untuk mengobati peradangan akut.
6. Cabai rawit
Cabai mengandung senyawa alami bernama capsaicinoids, yang membuatnya masuk dalam daftar obat rematik alami.
Selain itu, cabai juga sering dijadikan obat alami untuk masalah pencernaan.
Baca Juga: Gejala Rheumatoid Arthritis, Rematik yang Banyak Menyerang Wanita
7. Cengkeh
Rempah-rempahan ini sering dijadikan tambahan dalam minuman teh dan ternyata bersifat anti inflamasi juga, loh.
Itulah tujuh bumbu dapur yang bisa diandalkan untuk mengatasi rematik.
(*)