Akibatnya, Wali Kota Probolinggo juga meminta agar kasus tersebut dapat diproses secara hukum."Tetap diproses hukum. Pemkot minta kasus video penghinaan itu dilanjut," kata Habib Hadi melalui pesan singkat.Tak hanya membuat satu atau dua kepala pemerintah daerah geram, baru-baru ini Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga angkat bicara.
Baca Juga: Menjadi Korban Tabrak Lari, Seorang Ayah Viral Gegara Libatkan Anaknya yang Masih Duduk di Bangku Kelas 3 SD untuk Bekerja Menyambung HidupDikutip Grid.ID dari laman Instagramnya, Selasa (5/1/2021), orang nomor satu di Jawa Barat itu, meminta agar kasus tersebut dijadikan pembelajaran oleh netizen yang lain. Menyoroti ulah tiga pemuda di Probolinggo yang tengah viral itu, Ridwan Kamil juga membagikan komentar yang cukup menohok. "Selamat siang para netizen yang budiman, mari selalu bijak berhati-hati dalam menggunakan media sosial," ujarnya.
"Hitung resiko hukum setiap mau upload lucu-lucuan dan bikin viral-viralan.""Jika melanggar hukum tentu akan ada penindakan. Jangan diikuti perilaku 'ketawa-tawa dahulu, menangis-nangis kemudian'," terangnya.
Baca Juga: Dua Cincin Nyangkut di Alat Kelamin Seorang Pria, 4 Petugas Damkar Sampai Turun Tangan, Ketua Tim Berpesan: Kami Harap Semua Pria Akan Berpikir Dua Kali Sebelum Melakukan Aksi Seperti Ini!Kendati demikian, Ridwan Kamil kini berpesan agar masyarakat lebih bertanggung jawab dengan media sosial yang digunakan."Mari selalu bermasyarakat dengan kebebasan yang bertanggung jawab.""Ibarat pepatah 'Jangan ganteng doang, jemput cewek depan gang'," pungkasnya.
(*)