Find Us On Social Media :

Meningitis Renggut Nyawa Glenn Fredly di Usia 44 Tahun, Simak 5 Hal yang Bisa Jadi Penyebabnya

By Devi Agustiana, Jumat, 8 Januari 2021 | 05:27 WIB

Glenn Fredly

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Musisi top Tanah Air, Glenn Fredly, telah pergi untuk selama-lamanya.

Pria bernama lengkap Glenn Fredly Deviano Latuihamallo ini meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit meningitis.

Mengutip laman Tribunstyle.com, kabar kepergian Glenn Fredly tersiar pada Rabu, 8 April 2020, sekitar pukul 18.00 WIB.

Glenn Fredly meninggal dunia karena penyakit meningitis atau radang selaput otak.

Baca Juga: Terus-terusan Dituding Numpang Hidup dengan Raffi Ahmad hingga Disebut Pengangguran, Suami Nisya Ahmad Bongkar Pekerjaan yang Disembunyikannya Selama Ini: kan Nggak Setiap Hari Kerja

Meningitis merupakan peradangan pada cairan dan selaput (meninges) yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang.

Dilansir Grid.ID dari Mayo Clinic via Kompas.com, pembengkakan akibat meningitis biasanya memicu tanda dan gejala, seperti sakit kepala, demam, dan leher kaku.

Beberapa kasus meningitis dapat membaik tanpa pengobatan dalam hitungan minggu.

Tapi, yang lain bisa mengancam jiwa dan membutuhkan perawatan antibiotik darurat.

Oleh sebab itu, segera cari perawatan medis jika kamu mencurigai seseorang menderita meningitis.

Baca Juga: Tenteng Dompet Harga 50 Jutaan Rupiah, Lihat Gaya Via Vallen saat Kondangan

Melansir Health Line, infeksi virus dan bakteri adalah penyebab meningitis yang paling umum.

Selain virus dan bakteri, meningitis juga bisa disebabkan oleh hal lain.

Misalnya, kriptokokus yang disebabkan oleh infeksi jamur dan karsinomatosa yang berhubungan dengan kanker.

Baca Juga: Setelah Bantu Bocah Penjual Jalangkote yang Sempat Viral, Ajudan Prabowo, Rizky Irmansyah Kembali Ulurkan Tangan untuk Korban Bullying

Berikut ini penyebab timbulnya penyakit meningitis:

1. Meningitis virus

Meningitis virus adalah jenis meningitis yang paling umum.

Virus dalam kelompok enterovirus menyebabkan 85 persen kasus.

Ini lebih sering terjadi selama musim panas dan musim gugur.

2. Meningitis bakteri

Meningitis bakteri menular dan disebabkan oleh infeksi dari bakteri tertentu.

Antara 5 hingga 40 persen anak-anak dan 20 hingga 50 persen orang dewasa dengan kondisi ini dilaporkan meninggal dunia.

Baca Juga: Hindari 5 Kesalahan Penggunaan Sheet Mask yang Buat Khasiatnya Hilang!

3. Meningitis jamur

Meningitis jamur adalah jenis meningitis yang langka.

Jenis meningitis ini disebabkan oleh jamur yang menginfeksi tubuh manusia, kemudian menyebar dari aliran darah ke otak atau sumsum tulang belakang.

Orang dengan sistem kekebalan yang lemah lebih mungkin terkena meningitis jamur, termasuk orang dengan kanker atau HIV.

4. Meningitis parasit

Jenis meningitis parasit lebih jarang terjadi daripada meningitis virus atau meningitis bakteri.

Meningitis parasit disebabkan oleh parasit yang dapat ditemukan di tanah, feses.

Ini juga bisa ditemukan pada beberapa hewan dan makanan, seperti siput, ikan mentah, serta unggas.

Baca Juga: Jawab Komentar Netizen Terkait Bentuk Badannya, Marion Jola Beri Balasan Tak Disangka

5. Meningitis tidak menular

Meningitis non-infeksius bukanlah infeksi.

Sebaliknya, meningitis ini adalah jenis meningitis yang disebabkan oleh kondisi atau perawatan medis lain.

Penyebab meningitis tidak menular seperti lupus, cedera kepala, operasi otak, kanker, dan efek samping obat tertentu.

(*)