Tertegun atas Peristiwa Nahas yang Menimpa Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Tantri Kotak Turut Beri Ungkapan Bela Sungkawa: Rasanya Sulit Membayangkan Bagaimana Kecelakaan Itu Terjadi

Baca Juga: Anak Perempuannya Gantikan Shift Rekannya, Keluarga Pramugari Isti Yudha Prastika yang Menjadi Penumpang di Sriwijaya Air SJ-182 Sudah Ikhlaskan Kepergiannya

Foto itu diunggah pada Senin (11/1/2021).

Dalam keterangan foto itu, Tantri menulis bahwa umur adalah kuasa Sang Pencipta.

Baca Juga: Biaya Tes Swab di Pangkalpinang Rp 2 Juta Lebih, 5 Anggota Keluarga Transit ke Jakarta Sebelum Bertolak ke Pontianak dan Jadi Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Kesaksian Keluarga: Tahunya Mereka Berangkat Hari Sabtu

Selanjutnya, perempuan yang lahir pada tahun 1989 itu mengatakan bahwa sejujurnya ia tidak bisa membayangkan bagaimana kecelakaan itu terjadi.

"Walaupun angka kecelakaan pesawat sangat lebih sedikit dibanding tranportasi lainnya, tapi rasanya sulit membayangkan bagaimana kecelakaan itu terjadi," tulis Tantri dikutip Grid.ID.

Namun seakan tidak ingin menambah kesedihan para keluarga korban, wanita berusia 31 tahun tersebut turut menyelipkan ungkapan bela sungkawanya.

Baca Juga: Sedih! Pasangan Pengantin Teman Ifan Seventeen Yang Jadi Korban Sriwijaya Air SJ 182 Sedang Berjuang Punya Momongan

Ibu dari Karanada Medina Danarda itu berhadap agar amal ibadah para korban diterima di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggal dapat diberi kesabaran sebanyak-banyaknya.

"Turut berduka cita yang mendalam atas kecelakaan pesawat sriwijaya air SJ182 semoga amal ibadah para korban diterima di sisi Allah SWT, dan diberikan kesabaran untuk para sanak keluarga yang ditinggalkan," tukasnya.

(*)