Find Us On Social Media :

Sebelum Serahkan Jenazah Pramugara Sriwijaya Air yang Telah Teridentifikasi, Tim DVI Tunggu Kesepakatan Pihak Keluarga

By Daniel Ahmad, Selasa, 12 Januari 2021 | 12:24 WIB

RS Polri Posko DVI, Terima 7 Kantong Jenazah Korban Tragedi Sriwijaya Air SJ-182

Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad

Grid.ID - Jenazah korban pertama yang teridentifikasi sebagai Pramugra Sriwijaya Air SJ 182, Okky Bisma, siap untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Dikonfirmasi oleh Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, tim DVI (Disaster Victim Identification), akan menyerahkan jenazah setelah mendapat persetujuan.

"Pada prinsipnya, tim DVI telah siap menyerahkan pada keluarga korban," kata Rusdi di RS Polri, Jakarta Timur, Selasa (12/1/2021).

Baca Juga: Curahan Hati Istri Okky Bisma, Pramugara Sriwijaya Air yang Teridentifikasi Pertama Sebagai Korban Kecelakaan Maut: Terimakasih Sudah Menjadi Suami yang Sempurna, Tunggu Istrimu Ini di Surga

"Tapi kami menunggu kesepakatan dari keluarga korban," sambung Rusdi.

Kesepakatan tersebut, menurut Rusdi dilandaskan pada proses pencarian yang memungkinkan ditemukannya bagian tubuh lain dari korban.

"Karena salah satu alasannya dimungkinkan masih ada bagian lain dari korban yang bisa ditemukan pada proses pencocokan itu, mungkin keluarga masih menunggu," tutur Rusdi.

Baca Juga: Pernikahan Baru Seumur Jagung, Istri Mengaku Bersyukur Pernah Menjadi Bagian Hidup Pramugara Sriwijaya Air Okky Bisma: Allah Maha Baik Temuin Aku Sama Kamu

"Ini salah satunya kesepakatan keluarga korban seperti itu, tapi prinsipnya tim DVI siap menyerahkan, tapi kami menunggu kesepakatan keluarga," imbuhnya.

Selain satu jenazah teridentifikasi, seblumnya Rusdi menyampaikan bahaa pihak DVI juga telah menerima 53 sampel DNA dari keluarga korban pada Senin (11/1/2021).

"Sampai jam 17.00 WIB, tim DVI telah menerima sampel DNA dari keluarga korban sebanyak 53 sampel DNA," ujar Rusdi dari live streaming Kompas TV.

Baca Juga: Jasad Pramugara Sriwijaya Air Teridentifikasi, Sang Istri: Tenang Ya Sayangku di Sana

Pesawat Sriwijaya Air bernomor register PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB dan jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.

Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB.

Baca Juga: Sidik Jarinya Sama dengan yang Ada di E-KTP, Satu Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Teridentifikasi Atas Nama Okky Bisma

Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB.

Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Berdasarkan data manifes, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru.

Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi. Sementara itu, 12 kru terdiri atas, 6 kru aktif dan 6 kru ekstra.

(*)