Grid.ID - Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021).
Syekh Ali Jaber meninggal dunia di rumah sakit Yarsi, Jakarta.
Syekh Ali Jaber menghembuskan napas terakhirnya saat masih menjalani perawatan usai terpapar virus Corona.
Sebelum meninggal dunia, kondisi Syekh Ali Jaber dipastikan sudah negatif Covid-19.
Asisten Syekh Ali Jaber menceritakan kondisi terakhir sang ulama melalui sambungan telepon di tayangan Kopi Viral Trans TV, Kamis (14/1/2021).
Host Kopi Viral, Ramzi bertanya terkait pesan terakhir Syekh Ali Jaber sebelum meninggal.
Sang asisten kemudian menjelaskan bahwa Syekh Ali Jaber tak sempat berpesan karena posisinya sedang ditidurkan sebelum meninggal dunia.
"Iya ditidurkan," jelas asisten Syekh Ali Jaber.
"Untuk (perawatan) paru-parunya ada infeksi sama thorax."
Meski begitu, ada satu pesan penting yang sempat diucap Syekh Ali Jaber sebelum ditidurkan.
Pesan tersebut terkait lokasi pemakaman jika memang beliau berpulang.
"(pemakaman) di Lombok, beliau memang awal masuk Indonesia kan di Lombok," ungkap Asisten Syekh Ali Jaber.
Mengingat kondisinya yang sudah negatif Covid-19, pihak keluarga pun berharap bisa mengambil alih prosesi pemakaman.
"Ini sedang diurus, insya Allah sedang diurus (pemakaman keluarga)," papar asisten Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Ariel NOAH Jalani Vaksinasi Covid-19 Disaksikan oleh Ridwan Kamil
Dikutip dari Kompas.com, Ulama Syekh Ali Jaber meninggal dunia setelah 19 hari dirawat di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
"Telah meninggal dunia Syekh Ali Jaber pada usia 44 tahun di ruang ICU Rumah Sakit Yarsi setelah menjalani perawatan selama 19 hari," kata Manajer Humas & Pemasaran RS Yarsi Elly M Yahya, Kamis (14/1/2021).
Elly mengatakan, dalam beberapa hari terakhir, Syekh Ali Jaber dalam kondisi stabil. Namun, takdir berkata lain.
"Beliau wafat pada hari ini, Kamis, 14 Januari 2021, pukul 08.38 WIB," kata Elly.
Elly mewakili pihak RS pun menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya.
Ia juga mendoakan agar Syekh Ali Jaber husnul khatimah.
"Dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Insyaallah syahid," katanya.
(*)