"Karena efek pandemi Covid-19 di Indonesia, sejak pertengahan bulan Maret 2020 hingga saat ini, kegiatan JKT48 menjadi sangat sulit untuk dijalankan."
"Di akhir tahun lalu tim manajemen dan para stakeholder telah melakukan diskusi terus-menerus untuk memikirkan cara agar JKT48 tidak bubar."
"Dari hasil diskusi tersebut, satu-satunya cara untuk bisa tetap bertahan adalah dengan melakukan pengurangan jumlah member dan staff JKT48."
"Kami memutuskan untuk melakukan perubahan skala besar dalam grup."
"Ini adalah hal yang sangat berat, tapi kami tidak punya pilihan lagi selain mulai membangun semua dari awal," tulis Tim Operasional JKT48 (JOT).
Baca Juga: Sembari Menahan Tangis, Ustaz Yusuf Mansur Bagikan Kondisi Terakhir Syekh Ali Jaber Sebelum Meninggal Oleh karena itu, tim operasional akan meluluskan para member yang akan berpisah dari grup ini dalam event Upacara Kelulusan Khusus JKT48.
Event ini akan dilaksanakan pada akhir bulan Februari.
"Mungkin sulit untuk meminta pengertian akan langkah yang berat ini."
"Tapi kami yakin para fans sekalian akan mengerti. Mohon selalu dukungannya untuk JKT48," tutup JOT JKT48.
(*)