Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri AstutiGrid.ID - Syok sekaligus kaget, seorang ibu tak menyangka akan menemukan anaknya dalam kondisi nahas.Niat hati ingin mencari tahu kondisi sang buah hati, seorang ibu justru disuguhkan pemandangan tragis.Tak diketahui apa yang tengah mencemaskan dan merasuki pikiran siswi SMK bernama Danti (18) ini.
Baru beberapa jam berangkat ke sekolah, Danti dikabarkan pulang secara tiba-tiba.Mengurung diri dan langsung mengunci pintu kamar, Danti sempat membuat sang ibu curiga.Berusaha mencari tahu apa yang membuat anaknya pulang secara tiba-tiba, Mardayanti (45) justru terkejut melihat kondisi sang putri.Dikutip dari Tribun Makassar Kamis (14/1/2021), Mardiyanti melaporkan anaknya tewas gantung diri di Dusun Sangpolo, Lembang (Desa) Batu Lotong, Kecamatan Awan Rante Karua, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Rabu (13/1/2021).
Baca Juga: Usai Di-swab Anitigen, Direktur Operasi Basarnas Sebut Banyak yang Reaktif Covid-19 di Posko Utama Sriwijaya Air JT 182 di JICT IIDibenarkan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Rindingallo Bripka Amos Tonapa, Danti ditemukan tewas pukul 12.30 Wita.Menurut Kronologinya, pada pukul 08.00 WITA korban pamit ke ibunya untuk berangkat sekolah.
Selang beberapa jam, Danti kembali ke rumah dan langsung masuk ke kamar.Karena tak seperti biasanya korban diketahui sempat turun ke kolong rumah sepulang sekolah.Mardayanti pun curiga, ia lantas mengecek dan melihat pintu kamar korban terkunci rapat.
Baca Juga: Jelang Batas Akhir Waktu Pencarian, Operasi SAR Pesawat Sriwijaya SJ-182 Bakal Lanjut atau Tidak Ditentukan Besok!"Saksi terus memanggil namun tak dijawab oleh korban, pintu lalu didobrak dan melihat korban sudah dalam posisi tergantung," jelas Bripka Amos.Berdasarkan hasil identifikasi, korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.Hanya saja untuk latar belakang korban nekat mengakhiri hidupnya saat ini belum diketahui.Melansir informasi dari Kompas.com, kejadian serupa juga menimpa seorang pria di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.Ditemukan tewas gantung diri, pria bernama Toni Apriansyah (30) ini dikabarkan depresi.
Baca Juga: Banyak yang Reaktif Covid-19 di Posko Sriwijaya JT-182 di JICT II, Basarnas Imbau Semua yang Terlibat Tetap Waspada dan Lakukan Protokol Kesehatan dengan KetatKasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra mengatakan, korban diduga depresi usai dinyatakan reaktif covid-19, Sabtu (9/1/2021) lalu.Menurut polisi, jasad korban ditemukan pertama kali oleh sepupunya Riko sekitar pukul 06.30 WIB di dapur.Dugaan sementara, polisi menyebutkan korban mengalami depresi saat menjalani karantina.
(*)