Almarhum pergi ke Majene karena hendak bertemu dengan ayahnya yang ditugaskan di sana.
Selama ini ayahnya di tugaskan di Kodim Majene, dan ia tinggal dengan ibunya di Kota Palopo.
Dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (16/1/2021), hal tersebut pertama kali disampaikan guru karate korban, Raslim melalui grup WA.
"Warga Palopo yang meninggal akibat gempa di Majene, almarhum kebetulan berlibur ke sana karena ayahnya tugas di Kodim Majene," tulis Raslim Jumat (15/1/21) pukul 18.50 Wita.
Kepala SMP N 2 Palopo juga membenarkan hal itu.
“Iye siswaku ini, dia hanya mau ketemu bapaknya saja, karena selama ini bapaknya ditugaskan di Majene,” tuturnya.
Jenazah Fachrul Razi sudah ditemukan dan sudah tiba dikediamannya di Jl. Pepabri Kecamatan Bara Kota Palopo.
Rencananya Jenazahnya akan dimakamkan di Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara di kampung halaman ibunya.
(*)