"Apakah kamu tahu berapa banyak orang yang harus melakukannya? menanggung komentar karena kamu? "
Dalam utas komentar balasan, netizen lain membandingkan bukti yang dimiliki oleh korban Irene dan Mina.
"Dia pasti berteriak tanpa bukti. Korban Irene telah mencatat bukti hanya setelah satu hari tetapi apa yang Mina miliki? Apa yang dia lakukan selama 10 tahun, aku bertanya-tanya?" tulis netizen lain.
Sebagai balasan atas tuduhan netizen tersebut, Mina menulis pesan panjang di salah satu unggahannya.
Mina menulis bahwa belakangan setelah kasus di antara dirinya dan Jimin, ia mulai bisa hidup tenang dan bekerja dengan orang-orang baik.
Ia mengaku masih sering mendapat DM dan komentar jahat di media sosialnya, namun Mina memilih mengabaikan semua itu dan memblokir sebagian pengguna.
Kemudian, saat keluar artikel tentang Jimin, Mina mengaku tidak terganggu dengan semua itu.
Hanya saja, beberapa orang tampak kelewatan saat menuduhnya membuat berita tanpa bukti.
"Orang bilang aku membuatnya menjadi pembunuh tanpa bukti. Semakin banyak orang Korea dan orang asing menggunakan penerjemah untuk menelepon saya seorang pembunuh dan orang gila dengan delusi dan kebohongan," tulis Mina di Instagram.
Mina mengaku bahwa ia benar-benar kesal dengan semua itu dan meminta penggemar Jimin untuk berhenti melemparnya dengan komentar-komentar jahat, padahal ia sendiri sudah tidak mengungkit masalah tersebut.