Bibi Ardiansyah merasa iba lantaran ia adalah satu-satunya orang yang dimiliki Vanessa Angel saat itu selain keluarga.
Ia sadar betul bahwa Vanessa Angel saat itu sangat membutuhkannya.
"Iya aku kasihan, dia nggak ada siapa-siapa lagi, cuma satu doang nomer handphone yang aku inget, dia nelponin aku melulu," ucap Bibi.
"Saat kasusnya itu juga dia butuh uang, buat bayar lawyer segala macam kan biayanya nggak sedikit. Jadi ya udah dia butuh aku di samping dia," imbuh pengusaha tekstil tersebut.
Diakui Bibi, ia sangat terpukul dan ingin meninggalkan Vanessa saat itu.
Namun apa dikata, ia tak sampai hati untuk bersikap demikian.
"Padahal kamu lagi sakit juga ya, maksudnya lagi hancur juga," ujar Ashanty.
"Itu aku bener-bener titik terendah di hidup aku, aku bahkan nggak bisa kerja karena wartawan setiap hari ke tokoku nanyain dia melulu," kata Bibi.