Laporan wartawan Grid.id, Citra KharismaGrid.ID - Pria berinisial DJ (40) warga di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat kembali buat warga sekitar geger.Dirinya disebut bangkit kembali setelah dikabarkan meninggal dunia.Ternyata DJ juga pernah dikabarkan meninggal selama 2 kali yakni di tahun 2017 dan 2019.Melansir Kompas.com, Jumat (22/1/2021) DJ ditemukan tertidur pulas di bahu jalan daerah Kampung Balangka, Desa Sindanglaya, Cipanas, Cianjur pada hari Rabu (20/1/2021).
Baca Juga: Keluarga Korban Pesawat Jatuh Sriwijaya Air SJ-182 Adakan Tabur Bunga untuk Para Korban di Lokasi Jatuhnya PesawatSalah seorang warga bernama Dede mengaku jika dirinya sudah sempat mengevakuasi jasad DJ ke mobil ambulance.Awal mulanya pada tahun 2017, Dede mendapat telepon dari warga sekitar yang mengatakan jika DJ sudah meninggal.Ia pun segera berangkat menuju lokasi DJ ditemukan dan melihat tubuh DJ yang sudah terbujur kaku di bangunan vila kosong."Waktu itu ada warga yang menelepon saya mengabarkan kalau dia ditemukan meninggal."
Baca Juga: Jadi Mahasiswi S3 Termuda ITB di Usia 21 Tahun, Maya Nabila Akui Tetap Jalani Kehidupan dengan Normal: Aku Juga Main PUBG, Jalan-jalan, dan Having Crush Kok!"Kepalanya sudah membusuk, maaf dari telinga dan matanya keluar belatung. Sebagian kulit kepalanya juga sudah mengelupas. Kondisi badannya kurus kering.""Saya masih ingat betul evakuasi tubuh DJ ke ambulance," tuturnya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (21/1/2021).
Jasad DJ pun dievakuasi sebelum diserahkan ke pihak keluarga yang ada di Kecamatan Cikalongkulon, Cianjur.Tapi, Dede tidak ikut mengantarkannya ke kediaman DJ.Selang satu tahun, Dede kembali syok karena melihat sosok DJ dengan kondisi segar di daerah Cipanas.
Baca Juga: Joe Biden Berhasil Geser Donald Trump dari Kepemimpinannya, Presiden Jokowi Beri Apresiasi untuk Pemimpin ke-46 Amerika SerikatDede pun segera menyapanya dan mengatakan jika mantan rekan kerjanya itu masih mengingatnya.Akan tetapi saat ditanya mengenai kejadian dulu, DJ tak mengingatnya."Waktu ketemu itu, dia masih mengenali saya, kita sempat ngobrol. Namun, bicaranya sudah ngelantur. Saya tanya soal kejadian dulu juga seperti orang linglung jawabannya," terang dia.Dede pun menawarkan DJ untuk kerja sebagai staf kebersihan di tempat kerjanya.
Baca Juga: Berlangsung Selama 13 Hari, Operasi SAR Pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Resmi DitutupNamun, DJ terpaksa keluar lantaran kondisi kejiwaannya yang semakin buruk.Ia pun akhirnya menjalankan pengobatan di sebuah klinik kesehatan.Dede pun mengaku jika tak pernah menerima informasi tentangnya sejak saat itu.
Melansir Tribun Bogor, Jumat (22/1/2021) jika pada akhir tahun 2019 Dede kembali mendapat kabar bahwa DJ meninggal dunia.Melihat kondisi terakhir DJ yang sangat menyedihkan, Dede pun mempercayai kabar tersebut.Baru saja menerima kabar duka, Dede kembali dibuat heran untuk kedua kalinya saat warga sekitar mengaku melihat DJ sebagai gelandangan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di daerah Cipanas.
Baca Juga: 7 Hari Setelah Disuntik Vaksin, Bupati Sleman Sri Purnomo Umumkan Positif Covid-19: Saya Sempat Batuk-batuk dan Suhu Badan NaikDede pun meminta orang yang melihatnya untuk merekam, dan ternyata orang dalam video tersebut adalah DJ."Saya minta di videoin. Ternyata benar, dia. Saya kroscek ke ketua RT setempat yang kebetulan saya kenal, juga membenarkannya," kata Dede.Bahkan setahun setelah dirinya di klaim meninggal dunia pertama kali di tahun 2016, DJ sempat menikahi seorang wanita asal Pasir Cina Pacet.
(*)