5. Aduk ember secara rutin setiap 3 hari sekali agar campuran merata6. Diamkan ember sampah organik tersebut hingga terjadi proses compostingPada akhirnya nanti akan terdapat dua jenis pupuk, pupuk cair dan pupuk padat. 7. Keringkan kompos padatSebelum digunakan sebagai pupuk atau media tanam, keringkan kompos yang padat dengan cara diangin-anginkan.
Baca Juga: Natal 2020 Tinggal Hitungan Hari, Inilah 7 Fakta Unik Seputar Natal, Mulai dari Pohon Natal Buatan Pertama hingga 13 Santa Claus di Islandia8. Kompos cair bisa langsung digunakanBerbeda dengan kompos padat, kompos yang cair bisa langsung digunakan pada tanaman.Caranya adalah cairan kompos dicampur dengan air dengan perbandingan 1:5.Jika cairan kompos mengeluarkan bau yang tidak sedap, maka kamu bisa mengurangi baunya dengan mencampurkan kapur sirih yang telah dilarutkan dengan air.
(*)