Find Us On Social Media :

Berharap Segera Bebas Usai Ajukan Pledoi, Catherine Wilson Justru Dijatuhi Hukuman 7 Bulan Penjara

By Rissa Indrasty, Senin, 25 Januari 2021 | 17:50 WIB

Catherine Wilson mendatangi Kejaksaan Negeri Depok untuk melakukan pemeriksaan pada Selasa (17/11/2020).

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa IndrastyGrid.ID - Catherine Wilson baru saja menjalani sidang putusan atas kasus penyalahgunaan narkoba di Pengadilan Negri Depok, Jawa Barat, Senin (25/1/2021).Sebelumnya, Catherine Wilson divonis 8 bulan menjalani rehabilitasi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Baca Juga: Ajukan Pledoi 6 Bulan Rehabilitasi, Catherine Wilson Bisa Bebas dalam Waktu Dekat?Kemudian, pihak Catherine Wilson mengajukan nota pembelaan atau pledoi agar hukuman dikurangi menjadi 6 bulan rehabilitasi.Namun kenyataannya, Majelis Hakim justru memutuskan Catherine Wilson dihukum 7 bulan penjara dipotong masa tahanan.

Baca Juga: Sekitar 6 Bulan Jalani Rehabilitasi di Rutan Depok, Catherine Wilson Alami Gatal-gatal"Mengadili, satu menyatakan Catherine binti Peter Wilson dan Jumadi dinyatalan bersalah dan tanpa hak, melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika," kata Nugraha Medica di Pengadilan Negeri Depok, Jawa Barat, Senin (25/1/2021)."Kedua, menjatuhkan hukuman pidana penjara kepada Catherine Wilson dan Jumadi selama 7 bulan," lanjutnya.

Baca Juga: Pihak Catherine Wilson Akan Ajukan Pledoi, Kuasa Hukum: Walaupun Dituntut 8 Bulan, Kita Tetap Mengharapkan Turun dari Angka ItuHal tersebut dipertimbangkan oleh Majelis Hakim karena perbuatan Catherine Wilson dianggap meresahkan masyarakat dan tidak mendukung program Pemerintah untuk memberantas narkoba.Kuasa Hukum Catherine Wilson, Verna Wahono, mengungkapkan bahwa kliennya sejauh ini menerima putusan hukuman dari Majelis Hakim.

Baca Juga: Sebelumnya Didakwa Sebagai Pengedar Narkoba dan Terancam 20 Tahun Penjara, Ini Kata Kuasa Hukum Catherine Wilson"Itu terima sih, karena Kak Catherine sendiri yang ngejalanin juga terima putusannya, jadi kita jalanin aja sih," tutup Verna Wahono kepada awak media saat ditemui di Pengadilan Negri Depok, Jawa Barat, Senin (25/1/2021).

(*)