Laporan Wartawan Grid.ID, Silmi Nur A
Grid.ID - Agensi superstar BTS, BigHit Entertainment tampaknya mulai bergerak untuk makin melebarkan sayapnya.
Ya, setelah sukses mengakuisisi beberapa perusahaan, BigHit Entertainment mengumumkan rencana bahwa mereka berencana akan menginvestasikan uang mereka dalam jumlah besar.
Seperti yang mungkin kamu tahu, BigHit sebelumnya telah mengakuisisi beberapa perusahaan seperti Pledis Entertainment, Source Music, dan KOZ Entertainment.
Kali ini, BigHit berencana untuk berinvestasi pada anak perusahaan YG Entertainment, YG Plus.
Melansir Yonhap News, pada Rabu (27/1/2021), BigHit Entertainment berencana untuk menginvestasikan 70 miliar won (Rp 844,7 miliar) di YG Entertainment.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, BigHit dan afiliasinya beNX akan menginvestasikan masing-masing 30 miliar won dan 40 miliar won, di perusahaan afiliasi YG, YG Plus.
Hal tersebut diungkap langsung oleh perwakilan BigHit dan beNX dalam siaran pers setelah rapat dewan.
Kedua perusahaan menyatakan akan memperluas kerjasama bisnis di bawah kemitraan strategis.
Seperti yang kamu tahu, BigHit Entertainment menjadi agensi terbesar di Korea Selatan dan berhasil melampaui SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment yang sempat menempati posisi tertinggi.
Well, hal itu tentu berkat BTS yang tahun lalu saja menyumbang 90% penghasilan untuk BigHit Entertainment.
YG Plus akan mengandalkan Weverse, komunitas penggemar yang diluncurkan oleh Big Hit, untuk menjangkau lebih banyak penggemar global sambil mendukung bisnis distribusi musik dan merchandising Big Hit.
Big Hit dan YG sama-sama menyuarakan antisipasi atas kesepakatan bisnis tersebut.
"Kami menantikan sinergi YG Plus, yang memiliki jaringan yang kuat di berbagai bidang seperti produksi distribusi dan merchandising, serta Big Hit dan beNX, yang kuat dalam kekayaan intelektual dan platform artis," kata Big Hit.
Well, perusahaan dirasa akan dapat tumbuh bersama melalui kolaborasi.
YG Plus menyebut investasi itu sebagai "titik balik baru" bagi kedua perusahaan.
Wah, bagaimana menurutmu?(*)