Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Sarung bantal sudah menjadi salah satu benda yang rutin dicuci.
Bersamaan dengan seprai, kita biasa mencuci sarung guling dan bantal sekaligus.
Akan tetapi, pernahkan kamu memikirkan untuk mengganti atau mencuci bantal itu sendiri?
Iya, meskipun bertekstur tebal dan sulit dibersihkan, mencuci bantal adalah sebuah keharusan.
Apabila malas, maka siap-siap merasakan banyak bahaya.
Mengutip laman Idea Online, beberapa bahaya dari kondisi bantal yang kotor seperti menyebabkan jerawat hingga sarang tungau.
Nggak mau kan momen istirahat justru jadi pemicu masalah kesehatan?
Bantal memiliki beberapa jenis bahan, seperti bulu angsa, serat, dan busa.
Perawatan untuk merawat ketiga jenis bantal itu berbeda-beda.
Ada jenis bantal yang dapat dimasukkan ke dalam mesin cuci dan ada yang harus dicuci dengan tangan atau dry clean (menggunakan cairan khusus tanpa air).
Perihal teknik mencuci bantal yang baik ini dijelaskan Carolyn Forte, direktur Good Housekeeping Institute Cleaning Lab.
Dirangkum Grid.ID dari Kompas.com, Carolyn Forte memberikan panduan mengenai cara mencuci bantal yang benar.
1. Bantal serat poliester dan bulu angsa
Ternyata bantal dengan serat poliester dan bulu angsa ramah mesin, sehingga kita dapat memasukkan kedua jenis bantal tersebut ke dalam mesin cuci.
Pastikan kita hanya memasukkan dua bantal ke dalam mesin cuci, ya.
Hal itu untuk menjaga mesin cuci tetap awet dan bantal yang dicuci bisa benar-benar bersih.
Gunakan mesin cuci dengan bukaan di bagian depan atau atas tanpa agitator (perangkat yang berputar maju dan mundur).
Jika model mesin cuci di rumah menggunakan perangkat agitator, letakkan bantal di mesin cuci secara vertikal untuk mengurangi risiko kerusakan akibat agitator.
Ada hal-hal yang perlu diperhatikan:
Pilih putaran lembut pada mesin cuci dan menggunakan air hangat, lalu tambahkan siklus pembilasan dan pemutaran dengan air dingin.
Jangan lupa tambahkan sedikit deterjen.
Kemudian, jemur bantal hingga kering dengan suhu rendah, sesekali membaliknya.
2. Bantal busa
Bantal berbahan lateks atau busa sebenarnya tidak bisa dibersihkan langsung dengan mesin cuci.
Akan tetapi, jika label perawatan hilang, letakkan sarung bantal ke dalam mesin cuci, pilih siklus normal dan gunakan air panas.
Tambahkan sedikit deterjen.
Untuk menghilangkan debu atau kotoran di bantal, gunakan mesin vakum atau masukkan bantal ke mesin pengering dengan setelan tanpa panas (no heat) atau udara (air only) selama 20 menit.
Bersihkan area bantal yang kotor dengan kain yang sudah dicelupkan ke dalam larutan sabun lembut.
Bilas dengan kain lembab secara perlahan, karena busa yang basah rentan robek.
Keringkan bantal dengan cara dianginkan, baru kita dapat meletakkan bantal di tempat tidur atau sofa.
Kamu setidaknya harus mencuci bantal setiap empat bulan sekali, sehingga lebih awet dan tahan lama.
Apabila bantal memiliki bau yang tidak sedap meski sudah dicuci dengan benar, ada baiknya kita mengganti bantal tersebut.
Hal itu juga akan meningkatkan kenyamanan kita saat istirahat, kan?
(*)