Alhasil nenek tersebut ditangkap oleh para pedagang dan pengunjung pasar.
Ia diteriaki dan diinterogasi dengan kata-kata kasar dan terlihat pasrah.
Namun, kini sang nenek dan korban sudah berdamai.
Sang nenek mengakui perbuatannya dan berjanji tidak mengulanginya lagi.
Kejahatan terjadi tidak selalu datang dari niat jahat seseorang, namun dari keadaan yang sangat memaksa mereka.
Hal serupa juga pernah terjadi Surabaya, seorang kakek berusia 61 tahun yang kelaparan terpaksa mencuri disebuah supermarket.
Melansir Tribunnews.com pada hari Senin (1/2/2021) saat ditangkap, polisi menyita semir sepatu, minum berenergi, 2 bungkus permen, dan bungkus kopi bubuk.
Ia berencana untuk menjual barang curiannya dan hasilnya ia gunakan untuk membeli makan.
(*)