"Setelah jatuh itu, saya gak ingat apa-apa, gak sadarkan diri (saya pikir saya sudah meninggal) gak tau lagi sudah pasrah."
"Satu jam setelah jatuhnya saya, saya bisa mendengar suara mobil polisi, mobil ambulans, dan bapak-bapak yang elus-elus kepala saya sambil memberi sugesti," tulisnya dikutip Grid.ID, Sabtu (6/2/2-2021).
Beberapa warga ternyata sudah mengejar pelaku sesaat setelah gadis tersebut jatuh di bahu jalan.
Sadar dikejar warga, pelaku pun membuang ponsel yang dicurinya tadi, sehingga korban bisa menghubungi ibu kosnya.
Ia pun menerima luka robek di bagian kepala, dan langsung diberi tindakan oleh pihak Rumah Sakit.
Namun sebelum itu, dirinya sempat ditolak oleh 3 RS lantaran Covid-19 dan keterbatasan alat.
Melansir Tribunnews.com, jika akhirnya korban berinisial SW itu diberi tindakan di IGD RS Soetomo selama 12 jam.
(*)