Find Us On Social Media :

Sah! BPOM Setujui Penggunaan Vaksin untuk Lansia, Seperti Ini Aturan Dosisnya

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 7 Februari 2021 | 19:00 WIB

Dengan mempertimbangkan keadaan darurat saat ini, BPOM mengizinkan pemberian vaksin Covid-19 dari Sinovac untuk diberikan kepada golongan lansia.

Adapun setiap penyuntikan vaksin akan diberikan dosis sebanyak 0,5 ml.Untuk situasi rutin, jadwal imunisasi adalah dua dosis dengan interval waktu 4 minggu (hari 0 dan hari 28), di mana setiap dosis diberikan sebanyak 0.5 ml.Lanjut usiaKategori lanjut usia merujuk pada orang yang berumur lebih dari 60 tahun.Untuk imunisasi kepada kelompok lanjut usia, jadwal imunisasi adalah dua dosis dengan interval empat minggu (hari 0 dan hari 28).

Baca Juga: Beberkan Kondisi Pasca Disuntik Vaksin Covid-19 yang Kedua, Ariel Noah Sebut Lebih Ringan dari Vaksinasi Pertama: Semuanya Aman sampai SekarangPada setiap vaksinasis akan diberikan dosis masing-masing sebanyak 0,5 ml.Kendati demikian, lembar data itu menyebut, penelitian atas CoronaVac bagi penerima suntikan vaksin berusia di atas 70 tahun masih terbatas.Sedangkan, dosis penguat (booster dose) belum ditentukan.Menurut informasi yang dimuat TribunJogja, sebelumnya Bio Farma mengajukan permohonan penambahan indikasi untuk populasi lanjut usia (60 tahun ke atas) dengan interval penyuntikan 0 dan 28 hari pada BPOM.

Baca Juga: Usai Membagikan Pengalamannya Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Ke-2, Presiden Jokowi Ceritakan Perkembangan Vaksinasi Massal di Indonesia: Pemerintah Akan Berusaha Capai Target 1 Juta Warga Per HariSelain itu, Bio Farma juga dilaporkan mengajukan penambahan alternatif interval penyuntikan 0 dan 28 hari untuk populasi dewasa (18-59 tahun).Menjawab surat Bio Farma, Kepala BPOM Penny K Lukito menyetujui vaksinasi untuk lansia ini dengan mempertimbangkan keadaan darurat/emergency wabah pandemi Covid-19 dan dengan pertimbangan terbatasnya bukti kemanfaatan dan keamanan vaksin tersebut untuk pencegahan Covid-19.