Seorang pengguna narkoba dapat mengalami kerusakan organ tubuh seperti hati, ginjal, paru-paru, rentan tertular Hepatitis B dan C, HIV/AIDS, infeksi menular seksual, penyakit kulit, serta kurang gizi.
Selain itu, perilaku juga akan berubah karena pengguna narkoba cenderung akan mudah tersinggung, mudah marah, sulit mengendalikan diri, dan mengalami gangguan mental lainnya seperti paranoid dan psikosis.
Melansir dari buku Hidup Cuma Sekali yang dibuat oleh Kominfo via Hai, inilah proses terbentuknya ketergantungan narkoba yang harus dihindari.
- Kompromi
Di tahap ini seseorang mulai tidak tegas dalam menentang narkoba.
Meski masih sadar akan bahayanya, namun ada banyak pengecualian-pengecualian yang mulai muncul.
- Coba-coba
Karena mengalami tahapan sebelumnya, seseorang mulai merasa penasaran untuk menggunakan narkoba.
Pada tahap ini, seseorang yang penasaran sudah tidak segan menolak tawaran teman yang sudah menggunakan narkoba.
- Toleransi
Ketika sudah berhasil menggunakan narkoba beberapa kali, tubuh menjadi toleran.
Lalu muncul perasaan untuk menambahkan dosis yang lebih besar agar mendapat efek yang lebih.