Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Tindak asusila selalu saja menjadi berita sensitif.
Terlebih jika hal ini dilakukan oleh orang-orang terdekat dan yang dirasa tidak mungkin terjadi.
Hal ini juga terjadi di Blitar, Jawa Timur.
Seorang guru dan murid menjalin kasih selama 3 tahun lamanya.
Tak hanya itu, sang guru olah raga ini sudah menggauli muridnya berkali-kali.
Melansir Surya.co.id pad hari Minggu (7/2/2021), hal itu dilakukan sejak korban berada di bangku kelas 7 hingga ia kelas 9 SMP.
Korban mengaku tak berdaya karena diiming-imingi nilai bagus dan akan dibiayai sekolah hingga kuliah.
Bahkan, hal itu pertama kali dilakukannya di ruang kepala sekolah saat sudah jam pulang sekolah.
Tak hanya itu, ia sering mengajak korban check in ke hotel.
Parahnya lagi, saat sekolah mengadakan Study Tour ke Bali, pelaku memisahkan kamar korban dengan teman-temannya agar dapat melancarkan aksinya.
Selain itu, ia juga memberikan obat anti hamil setiap kali melakukan hubungan badan dengan siswinya itu.
Hal ini tentu mengagetkan guru-guru lain di sekolah tersebut.
Hal ini terungkap saat kakak korban meminjam handphonenya dan menemukan percapakannya dengan sang guru olahraga.
Orang tua korban yang tak terima langsung melaporkan guru olahraga tersebut ke polisi.
Namun, beberapa kali polisi memanggilnya untuk pemeriksaan, pelaku selalu mangkir.
Kepada polisi, pelaku mengaku tergiur dengan tubuh korban yang putih dan bersih yang berbeda dengan murid lainnya.
Melansir dari Tribunnews.com, pelaku sudah ditahan oleh pihak kepolisian pada hari Kamis (4/2/2021)
Akibat perbuatannya tersebut, pelaku terancam hukuman selama 20 tahun pencara karena korban masih di bawah umur.
(*)