Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Sejak kecil, mungkin kita telah diberitahu bahwa coklat kurang bagus untuk kesehatan.
Cokelat telah dikaitkan dengan jerawat, obesitas, tekanan darah tinggi, penyakit arteri koroner, kerusakan gigi, dan diabetes.
Terlepas dari reputasinya yang buruk, tapi beberapa manfaat kesehatan dapat dikaitkan dengan makanan lezat ini.
Cokelat terbuat dari biji pohon kakao Theobroma tropis dan merupakan salah satu sumber antioksidan terbaik di bumi.
Berbagai penelitian yang dilakukan sampai saat ini menjamin manfaat kesehatan dari biji kakao, yang mengandung senyawa fenolik aktif secara biologis.
Dirangkum Grid.ID dari Times of India, inilah 8 manfaat kesehatan dari makan cokelat.
1. Bergizi
Cokelat sangat bergizi, terutama cokelat hitam dengan kandungan kakao yang tinggi.
Coklat hitam adalah salah satu sumber seng terbaik, nutrisi yang bertanggung jawab untuk mengaktifkan sekitar 300 enzim dalam tubuh dan meningkatkan metabolisme.
2. Menurunkan tekanan darah
Kandungan flavanol pada coklat dapat merangsang endotel, lapisan pembuluh darah arteri.
Hal ini mengarah pada produksi oksida nitrat, senyawa yang bertanggung jawab mengirim sinyal ke arteri untuk rileks.
Otomatis, semua itu menurunkan resistensi terhadap aliran darah dan menurunkan tekanan darah.
3. Menurunkan risiko serangan jantung dan stroke
Tidak hanya tekanan darah, kakao juga memiliki khasiat untuk menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.
Ini dapat membantu mengurangi tingkat LDL atau kolesterol jahat dalam darah, yang merupakan salah satu faktor penyebab stroke dan penyakit jantung.
4. Meredakan peradangan
Peradangan kronis dan berkepanjangan dalam tubuh dapat menyebabkan beberapa penyakit kronis.
Cara mudah untuk mengurangi peradangan adalah dengan mengonsumsi coklat.
Kakao memiliki efek anti-inflamasi yang dapat membantu menangkal penyakit kronis dan membuat tetap sehat.
Baca Juga: Ashanty Tak Ingin Tudingan Penelantaran atas Putra Dibaca oleh Anak-anaknya
5. Melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari
Senyawa bioaktif yang ditemukan dalam cokelat dapat melindungi dari kerusakan akibat sinar matahari, meningkatkan aliran darah ke kulit, dan menjaga kulit tetap terhidrasi.
Anggapan umum bahwa coklat menyebabkan jerawat juga tidak tepat.
6. Meningkatkan fungsi otak
Jika kamu sedang mencari cara untuk meningkatkan fungsi kognitif, maka jadikanlah cokelat sebagai sahabat.
Kandungan flavanol dalam coklat telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi otak.
7. Meningkatkan mood
Cokelat mengatur hormon serotonin dan dopamin yang membuat rasa nyaman.
Hormon-hormon ini bisa mengangkat mood dan membuat merasa energik.
8. Mencegah gejala diabetes tipe 2
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi cokelat hitam dalam jumlah sedang dapat membantu mengurangi gejala diabetes tipe 2.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa asupan flavonoid yang lebih tinggi dapat mengurangi risiko penyakit ini sejak awal.
Ada 3 jenis coklat yang berbeda, coklat susu, coklat hitam, dan coklat putih.
Kakao adalah bahan utama dalam cokelat yang bertanggung jawab atas semua potensi manfaat kesehatannya.
Cokelat hitam (dark chocolate) merupakan jenis cokelat yang paling sehat karena tidak mengandung gula dan memiliki jumlah kakao paling banyak.
Konsumsi apapun secara berlebihan berbahaya bagi kesehatan, baik itu sayuran atau coklat.
Seseorang tidak boleh makan lebih dari 30 sampai 60 gram coklat dalam sehari.
Mengkonsumsi terlalu banyak cokelat akan meningkatkan jumlah kalori harian yang menyebabkan penambahan berat badan dan masalah lainnya.
Sebatang coklat hitam seberat 40 gram mengandung 190 kalori.
(*)