"Sudahlah gue harus share ini, sebegitu down-nya gue karena pertama adalah di otak gue (itu masalah), kan tiap orang down-nya beda-beda," ujar Nia Ramadhani.
Tak memungkiri masalah ini cukup membuatnya terpukul, Nia Ramadhani tak bisa menganggap hal tersebut sebagai kejadian remah.
"Masalah ini, ada juga yang 'masa gitu doang lu segitunya sih', cuma kalau di gue ini it's matter (itu masalah)," ujarnya.
Butuh belasan tahun menjaga nama baiknya, Nia Ramadhani akui kejadian yang berlangsung beberapa jam itu sudah merusak usahanya dalam memperbaiki nama.
"Gue mikirnya berapa belas tahun gue bangun nama gue, dalam tiga jam perkara beginian gue ngerasanya kayak jelek gitu, " ujarnya.
"Walaupun kalian bilang gak papa, cuman di gue, gue tuh nggak di situ," imbuhnya.
Mengaku belum bisa mencerna keadaan dan melihat dari sisi positif, Nia Ramadhani sempat kebingungan pelajaran apa yang telah diamanatkan Sang Maha Kuasa untuk dirinya.
Meskipun tak memungkiri sempat dihantam rasa malu, Nia Ramadhani akhirnya berusaha untuk legowo.
"Dari sini gue belajar, terima kasih Tuhan walaupun di sini gue gak tahu lanjutannya, terima kasih apa, karena gue lagi nangis juga," ucapnya.
Sekalipun sudah berusaha ikhlas dan menerima kenyataan, namun Nia Ramadhani mengaku masih sering membenci dirinya sendiri.