Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Di tengah pandemi Covid-19, sektor pariwisata berusaha bangkit.
Perlahan tapi pasti, beragam destinasi wisata Indonesia mulai membuka akses.
Tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Beberapa hari lalu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno bersama rombongan datang ke Bukit Peramun yang berada di Desa Air Selumar, Sijuk, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung.
Mengutip laman Posbelitung.co, kunjungan malam hari sengaja dilakukan untuk melihat tarsius, primata langka yang masih hidup di kawasan hutan tersebut.
Setelah para pengelola mencari tarsius, Sandi dan lalu berjalan ke lokasi tarsius telah ditemukan.
Lampu penerangan juga dibawa ke lokasi untuk melihat hewan tersebut.
Sandi juga berpesan kepada pengelola hutan agar kawasan wisata tersebut memperhatikan kelestarian lingkungan.
Untuk menetahui lebih jauh tentang Bukit Peramun, berikut ini Grid.ID merangkumnya dari laman Kompas.com.
Baca Juga: 4 Fakta Unik Taman Nasional Baluran, ‘Africa van Java’ yang Punya Banyak Spot Instagramable
1. Akan ada game mirip Pokemon Go
Ke depan, akan hadir game yang mengadopsi Pokemon GO bernama Peramun Goals.
Sandiaga mengaku mendapat ide untuk membuat game berbasis aplikasi yang memanfaatkan teknologi augmented reality (AR) itu saat mencari tarsius.
Mirip Pokemon GO, nantinya pengunjung dapat menangkap beragam objek tak kasat mata melalui game yang dapat dimainkan melalui smartphone itu.
"Jadi selain keunggulan tarsiusnya, Bukit Peramun juga memiliki fitur digital. Ada beberapa pohon yang bisa di-scan dengan aplikasi khusus dan keluar cerita tentang pohon tersebut," kata Sandi.
Ia melanjutkan, desa wisata itu pun nantinya akan memiliki fitur hologram.
Selain itu, akan ada tempat-tempat instagramable.
2. Jembatan gantung merah
Di sini, kamu dapat merasakan sensasi berfoto di jembatan bergaya zaman dulu.
Adapun fungsi sebenarnya jembatan gantung merah ini yakni untuk menyebrang ke desa sebelah Bukit Peramun.
Baca Juga: Tips Memilih Daun Bawang Segar Supaya Makanan Makin Sedap, Nomor 2 Paling Penting
3. Batu kembar
Batu Kembar berada di ketinggian 90 mdpl atau setelah berjalan sekitar 10 menit dari pos pertama Bukit Peramun.
Tak hanya sebagai spot foto, dari tempat ini kamu bisa melihat keindahan hutan alam dan pemandangan laut Sijuk dan Sungai Padang.
Kamu juga akan merasakan menginjak batu granit yang merupakan formasi batu granit Tanjung Pandan.
Batu granit tersebut diperkirakan terbentuk pada masa sekitar 220-245 juta tahun yang lalu.
Uniknya, Batu Kembar ini juga memiliki mitos.
"Dulu di sini itu lokasi upacara adat, untuk remaja menuju dewasa agar dimudahkan jodohnya, mitosnya ya kalau dapat memegang dua buah batu, dengan cara merentangkan kedua tangan maka akan dimudahkan jodohnya," kata pemandu wisata, Rahmat.
"Tapi kalau sudah menikah, akan harmonis keluarganya," lanjutnya.
Baca Juga: Pengantin Baru, Kesha Ratuliu Blak-blakan soal Malam Pertamanya dengan Adhi Permana
4. Mobil terbang
Mobil ini diangkut langsung dari bawah oleh 24 orang.
Pengunjung dapat melihat sebuah mobil sedan terbuka yang terpajang di ketinggian sekitar 110 meter.
Baca Juga: BLINK, Yuk Siap-siap Sambut Debut Solo Rose BLACKPINK Maret Ini
5. Puncak bukit
Di sini, kamu bisa berfoto dengan menggunakan sepeda seperti di atas langit, atau dengan menenteng papan bertuliskan 'Bukit Peramun Keren'.
Namun, kamu harus berhati-hati dan menaati aturan jika ingin berfoto di spot ini.
Salah satu aturannya adalah maksimal maksimal diisi 6 orang.
6. Hewan tarsius
Seperti dijelaskan sebelumnya, hewan kecil ini dapat kamu temui di malam hari.
Ada beberapa hal yang patut kamu patuhi ketika mengabadikan tarsius, seperti tidak boleh menggunakan flash, berisik, dan memberi makanan.
Nah, jika kamu beruntung, tarsius akan terlihat dalam jumlah banyak.
(*)