Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio
Grid.ID - Ibunda Rachel Vennya, Vien Tasman mengunggah video sang anak saat masih kecil hingga dewasa.
Dalam video, Vien Tasman menceritakan kebaikan Rachel Vennya hingga menjadi cucu yang paling disayang di keluarganya.
Vien Tasman juga menyampaikan permintaan maaf, lantaran Rachel Vennya harus merasakan kerasnya hidup sejak kecil.
Baca Juga: Rachel Vennya Sedang Jalani Proses Sidang Cerai, Ibunda: Mami Tetap Disini Untukmu
"Maafin ya waktu kecil kamu hidupnya keras, udah ditinggal sama Papi cuma tinggal sama Mami," katanya dalam akun @vienstasman yang dikutip Grid.ID.
"Itu juga ditinggal-tinggal terus juga, karena Mami kerja," sambungnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa anak yang sudah memberikan dua cucu kepadanya, selalu berusaha mendapatkan sesuatu dengan usaha.
Malahan hal tersebut sudah dilakukan Rachel sejak ia duduk di bangku Sekolah Dasar.
"Tapi Mami bangga deh sama kamu, dari kecil nggak pernah ngeluh, dan kamu tuh orangnya giat banget. Kalo misalnya mau sesuatu, kamu mikir cara dapetinnya. Kadang kamu jualan, waktu SD aja kamu jualan kertas yang warna-warni," ungkapnya.
"Mami jadi inget 'Mami kasih aku modal dong, aku mau jualan kertas yang berwarna' terus Mami tanya 'berapa?' 'udah 10 ribu aja, buat modal aku' yaudah Mami kasih," paparnya.
Baca Juga: Bergantian Tidak Hadir, Rachel Vennya dan Niko Al Hakim Diwajibkan Hadir dalam Mediasi Selanjutnya
Tidak berhenti di situ, Rachel juga sering membeli barang dari luar negeri untuk dijual kembali di Indonesia.
Malahan barang yang belum banyak dijual orang lain, ia sudah lebih dulu melakukannya.
"Pokoknya waktu SMP juga kamu suka searching cari dagangan, terus kamu belinya di luar negeri, jualnya di sini (Indonesia) dapet duit," ucapnya.
Baca Juga: Batalkan Pernikahan Padahal Persiapan Sudah Rampung, Ayu Ting Ting Rugi Hingga Ratusan Juta Rupiah?
"Terus kamu jualan Kitkat sebelum orang jualan di media sosial, kamu jadi jualan jamu pelangsing sampe sekarang. Keren deh," lanjutnya.
Vien sempat sedih saat mengingat anaknya tidak menikmati masa mudanya.
Sebab Rachel lebih memilih menjadi make up artist (MUA) dibanding melanjutkan pendidikan tinggi.
"Pas lulus SMA kamu nggak mau kuliah, kamu maunya make up artist. Dan disaat teman-teman seusia kamu senengnya main, belanja. Kamu malah punya uang, kamu ajak Mami liburan ke Hongkong, nginep di hotel Disney Land, masyaAllah deh Mami bangga sama kamu. Makasih ya kak.
Dulu kita sering jalan-jalan ke luar negeri bareng, udah lama nggak nih. Kapan lagi yuk kita jalan-jalan lagi," katanya lagi.
(*)